Sedihnya Honorer Ini, Kelakuan Suami Mirip Bang Toyib, Rupanya...

Sabtu, 15 Agustus 2015 – 05:40 WIB

jpnn.com - SIANTAR - Seorang oknum PNS di Dinas Pendidikan Siantar, berinisial SHS, dilaporkan ke Mapolres Siantar karena meninggalkan istrinya, Rup br Silalahi (54) serta anaknya inisial ES (16) yang masih pelajar. Rup br Silalahi merupakan honorer di salah satu perguruan swasta di Siantar

Informasi dihimpun Metro Siantar dari kepolisian, kejadian ini bermula sejak tahun 2000. Saat itu, dengan alasan yang tidak jelas, pria warga Perumnas Batu VI, Simalungun ini meninggalkan istrinya.

BACA JUGA: Karyawan Asyik Makan Siang, Pabrik Comforta Dilalap Api

Sejak pergi meninggalkan anak dan istrinya yang merupakan warga Kelurahan Pematang Marihat, Siantar Marimbun, pelaku tidak pernah kembali. Tak hanya itu, pelaku juga tidak pernah memberikan nafkah lahir dan batin kepada istri dan anaknya.

Hingga pada Senin (3/8) lalu, korban mengetahui bahwa suaminya telah memiliki wanita idaman lain. Mengetahui hal itu, korban memutuskan menempuh jalur hukum.

BACA JUGA: Pikap vs Motor, Remaja 19 Tahun Tewas

Ditemui di Mapolres Siantar, Rup  enggan untuk memberikan komentar lebih lanjut terkait permasalahan itu.  Dia hanya mengaku bahwa dirinya tidak mengetahui mengapa suaminya meninggalkannya dan anaknya.

"Nggak tahu aku kenapa dia pergi meninggalkan kami. Tapi aku tahu dia itu punya wanita idaman lain. Padahal sampai saat ini, kami masih berstatus suami istri," ujarnya.

BACA JUGA: Pemotongan Uang Rapel Guru Rp 20 Ribu Hanya Akal-akalan Oknum Disdik

Wartawan Metro Siantar mencoba menemui terlapor di Dinas Pendidikan Siantar, namun dia tidak berada di lokasi. Beberapa pegawai yang berada di sana mengatakan bahwa SHS sedang berada di luar.

"Tadi pagi di sininya dia. Mungkin lagi ke lapangan. Nggak ada nomor teleponnya sama kami," ucap salah seorang pegawai diamini pegawai lainnya.

Sementara, Kabid Dikdas Dinas Pendidikan Jonson Tampubolon membenarkan bahwa SHS merupakan pegawai di Dinas Pendidikan Siantar. "Dia memang pegawai di sini. Dia di bagian Pendidikan Non Formal sebagai penilik sekolah (PS)," jelasnya.

Ditanya lebih lanjut mengenai keseharian pelaku, Jonson mengatakan bahwa pelaku dikenal sebagai orang yang baik. "Kalau di kantor baik-baiknya dia. Nggak terlalu banyak cakap. Tapi kalau masalah keluarganya, aku nggak tahulah," ujarnya.

Terpisah, Kapolres Siantar AKBP Dodi Darjanto SIK melalui Kasubbag Humas AKP Isril Noer mengatakan bahwa pengaduan korban sudah diterima dan saat ini dalam proses penyelidikan. (mag-05/ara)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Maya Rumantir, Maju Pilgub Sulut Pakai Surat Keterangan Ijazah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler