JAKARTA -- Setelah memastikan memiliki 7 persen saham PT Newmont Nusa Tenggara (PT NNT), pemerintah RI saat ini tengah menggodok nama yang layak untuk duduk sebagai komisaris untuk mewakili pemerintahKeberadaan komisaris dari pemerintah diyakini akan membuka pintu dilakukannya pengawasan pada perusahaan pertambangan tambang besar asing ini.
‘’Sesuai kesepakatan dengan Newmont, pemerintah akan dapat satu posisi Komisaris
BACA JUGA: Honda Jazz Mulai Kontribusi Lagi
Tentu Menkeu perlu menyiapkan terlebih dahulu untuk ini,’’ kata Dirjen Kekayaan Negara Kemenkeu, Hadiyanto kepada wartawan di Jakarta, Jumat (17/6).Kepastian jatah komisaris ini tentunya setelah seluruh proses pembayaran divestasi saham Newmont selesai
‘’Nanti akan segera dilakukan transaksi deal pembayaran
BACA JUGA: Migrasikan 1.011 Listrik ke Pra-Bayar, PLN Cetak Rekor Muri
Setelahnya baru segera ditetapkan komisarisnyaSementara, Menkeu Agus Martowardojo mengatakan tidak ada masalah lagi dengan pembelian 7 persen saham Newmont
BACA JUGA: Lion Air Perbaiki Sistem Penerbangan
Yang ditunggu saat ini hanya tinggal surat dari Kementrian ESDM kepada pihak NewmontSelanjutnya pihak Newmont yang akan mengajukan surat kepada Bapepam LK.’’Hanya tinggal menunggu surat saja,’’ kata Agus.(afz/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... SUV Topang Penjualan BMW di Jatim
Redaktur : Tim Redaksi