Sehari Susun Rencana, Langsung Lakukan Pembunuhan Supersadis

Rabu, 12 Juli 2017 – 02:34 WIB
Bambang Hermanto (24), Fendy Eko (21), dan Adda Faroki alias Oky (20) dihadirkan dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Balikpapan, Senin (10/7). Foto: Balikpapan Pos/JPNN

jpnn.com, BALIKPAPAN - Bambang Hermanto (24), Fendy Eko (21), dan Adda Faroki alias Oky (20) dihadirkan dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Balikpapan, Senin (10/7).

Mereka adalah terdakwa pembunuhan keluarga juragan angkot di Muara Rapak beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: Kaki Feo Terpijak, Layangkan Pukulan 6 Kali, Andre tak Tertolong Lagi

Dalam persidangan itu, mereka menyampaikan runut bagaimana pembunuhan berencana tersebut.

Bambang mengakui, rencana disusun sehari sebelum kejadian. Pada sore hari, mereka bertiga telah menyewa mobil dan menyiapkan perlengkapan untuk membunuh Lasiyem.

BACA JUGA: Ya Ampun! Suami Tega Habisi Nyawa Istri karena Tolak Berhubungan Badan

Mereka mematangkan rencana sebuah kamar sebuah indekos di Gang Pati, Buntu Bulaeng.

"Kami nyewa mobil pakai uang saya, sekitar jam tiga sore lalu sama-sama berkumpul di kos. Oky yang menyiapkan kabel tis, masker, dan lakban. Lalu, kami bicarakan rencana menghabisi Ibu Lasiyem," beber Bambang.

BACA JUGA: Pembunuh Dokter Sembunyi di Ladang, Ciut Nyali Dengar Kawannya Mati

Mereka menuju rumah Mulyadi sekitar pukul 04:00 Wita. Saat itu Bambang menyetir, sementara dua kawannya di kursi baris kedua.

Bambang memanggil Lasiyem. Menurut masuk mobil. Setelah itu, mereka membekap dan mengikat Lasiyem.

Mereka juga membeberkan kronoligis ketika membekap Lasiyem dan anaknya, Putra Susilo.

Saat itu, Fendy membekap Putra dan membunuhnya.

"Setelah itu, kami langsung ke Penajam, buang Lasiyem. Senjata juga dibuang Oky, juga baju-baju semua dibuang di jalan," katanya.

Fendy dan Oky bersedia membantu Bambang membunuh Lasiyem karena rasa kesetiakawanan.

Bambang bersikeras bahwa motifnya membunuh Lasiyem lantaran sikap buruk korban pada Mulyadi.

Bambang mengatakan, saat itu Mulyadi kerap sakit, namun Lasiyem tidak pernah mengindahkan ayah tirinya tersebut. (bp-21/war)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Adik Asyik Joget di Atas Panggung, Abang Dikeroyok di Bawah hingga Meregang Nyawa


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler