jpnn.com, PULANG PISAU - Polisi menangkap seorang terduga pelaku pembunuhan tiga perempuan di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.
Ketiga korban terbunuh dalam dua kejadian berbeda pada Minggu (21/3).
BACA JUGA: Pria di Bali Tewas Dibantai Gegara Ajak Bini Orang Begituan
"Dua kejadian di hari yang bersamaan ini sangat meresahkan masyarakat. Seorang terduga pelaku perampokan dan pembunuhan di Desa Bawan sudah ditangkap. Sedangkan pembunuh sadis dua orang wanita sudah teridentifikasi dan saat ini masih dalam lidik dan pengejaran,” kata Kapolres Pulang Pisau AKBP Yuniar Ariefianto, Senin (22/3).
Yuniar mengatakan, pihaknya menangkap pelaku perampokan di Desa Bawan, Kecamatan Banama Tingang yang telah menyebabkan korban seorang ibu rumah tangga tewas, setelah dianiaya pelaku.
BACA JUGA: Mardani PKS Menyampaikan Sesuatu yang Luar Biasa, Jarang Terjadi di Negara Demokrasi
“Selain korban tewas, anak korban juga mendapat penganiayaan mengalami luka serius di bagian kepala,” kata Yuniar.
Menurut Yuniar, pelaku berinisial S ditangkap tim khusus gabungan Polres Pulang Pisau yang terdiri dari anggota sat intelkam, satreskrim, dan satuan sabhara dipimpin Kasat Reskrim Iptu John Digul Manra dalam waktu 1x24 jam.
BACA JUGA: Pak Ganjar Sudah Meminta kepada Menteri Erick Thohir
Polisi sempat kesulitan menangkap pelaku perampokan. Pelaku lari dan bersembunyi di lokasi yang medannya yang cukup sulit jauh dari permukiman.
"Pelaku dikenakan Pasal 365 atas tindakan pencurian dengan kekerasan," katanya.
Korban tewas diakibatkan luka bacok senjata tajam yang mengenai bagian wajah, sedangkan anak korban menderita luka yang cukup serius.
Perampok berhasil menggasak uang senilai jutaan rupiah dari penjualan hasil tambang. Selain uang, pelaku juga menggasak perhiasan emas milik korban.
Suami korban tidak ada di rumah saat perampokan terjadi, sehingga dengan leluasa melakukan aksinya secara sadis melakukan penganiayaan hingga menyebabkan korban meninggal dunia.
Anak korban juga mendapatkan penganiayaan dan mengalami luka serius di dahi dan kepala bagian belakang.
Selain perampokan yang menewaskan ibu dan melukai anak di Desa Bawan, Kecamatan Banama Tingang, kasus pembunuhan dua wanita secara sadis terjadi di dalam warung Jalan Lintas Kalimantan, Desa Mentaren I, Kecamatan Kahayan Hilir pada hari yang sama Minggu (21/3), juga menjadi perhatian bagi kepolisian setempat.
"Tim khusus terus bergerak dan menjadi perintah langsung kapolda," katanya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti