jpnn.com, JAKARTA - Polres Metro Jakarta Selatan tengah mendalami motif Yustian (24) dan Nissa Regina (17) membunuh pemandu lagu atau lady companion (LC) Ciktuti Iin Puspita (20). Berdasar pemeriksaan sementara, Nissa murka lantaran uangnya ditilap oleh korban.
Iin dan Nissa sama-sama sebagai LC karaoke. Keduanya bekerja di Jalan Gagot Subroto, Jakarta Selatan.
BACA JUGA: Konon LC Karaoke Dibunuh 2 Hari sebelum Ditemukan di Lemari
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengungkapkan, Nissa mengaku memperoleh uang tip dari pelanggan sebesar Rp 1,8 juta. Namun, pelanggan menitipkan uang tip untuk Nissa melalui Iin.
Hanya saja, Iin tak menyerahkan seluruh uang tip untuk Nissa. “Korban hanya memberikan Rp 500 ribu ke pelaku," kata Indra kepada wartawan, Kamis (22/11).
BACA JUGA: Tersinggung Dimarahi, Sepasang Kekekasih Bunuh Pemandu Lagu
Kepada penyidik, Nissa mengatakan bahwa Iin mengakui sisa uang tip itu dipakai dulu untuk kepentingan pribadi. Namun, Iin tak terima.
Akhirnya Nissa dan Iin bertengkar hingga berujung pembunuhan. Nissa melibatkan pacarnya, Yustian (24).
BACA JUGA: Ada Luka Akibat Benda Tumpul di Kepala LC Membusuk di Lemari
Meski demikian penyidik tak serta-merta percaya pada pengakuan tersangka. Guna memastikannya, polisi akan terus mendalaminya.
Sementara ini kedua pelaku dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. Selain ditahan, keduanya akan menjalani pemeriksaan kejiwaan.(cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pria dan Wanita Terduga Pembunuh LC Dibekuk di Jambi
Redaktur : Tim Redaksi