Sekjen Kemendagri Memuji Prestasi Pemprov DKI saat HUT ke-496 Jakarta

Jumat, 23 Juni 2023 – 09:34 WIB
Dokumentasi - Sekjen Kemendagri Suhajar Diantoro. Foto: Puspen Kemendagri

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Sekjen Kemendagri) Suhajar Diantoro mengapresiasi berbagai prestasi yang dicapai Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Hal ini diutarakannya pada Rapat Paripurna DPRD DKI dalam rangka Hari Ulang Tahun atau HUT ke-496 Jakarta.

BACA JUGA: HUT ke-496 Jakarta, Bayar Transjakarta Hanya Rp 1 Hari Ini

Suhajar mengatakan di usia yang mendekati setengah abad, Jakarta sarat dengan pengalaman dan memainkan peran penting sebagai pusat ekonomi, politik, dan pemerintahan. Prestasi itu tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga internasional.

Menurut dia, Jakarta adalah melting pot pertemuan dari berbagai suku bangsa di Indonesia dan sebagai simbol persatuan.

BACA JUGA: Prof Zainuddin Setuju Kontrak PPPK Guru Sampai Usia 60 Tahun, Tinjau Ulang PP 49/2018

“Bagi bangsa Indonesia, Jakarta telah menjadi kota bersejarah sebagai tempat di mana ide tentang Indonesia sebagai sebuah negara modern dan ide tentang persatuan dalam pergerakan kemerdekaan Indonesia,” ucap Suhajar, Kamis (22/6).

Dalam kesempatan itu, dia memberikan apresiasi terhadap apa yang telah dicapai oleh Pemprov DKI Jakarta terutama dalam hal pembangunan.

BACA JUGA: Wacana Menjadikan Jakarta sebagai Kota Global bukan Cuma Tanggung Jawab Pemerintah

Prestasi tersebut di antaranya berupa pertumbuhan ekonomi DKI Jakarta naik dari 3,56 persen pada 2021 menjadi 5,24 persen pada 2022.

Selain itu, realisasi investasi Jakarta juga termasuk yang tertinggi di Indonesia dan meningkat signifikan dibandingkan periode pandemi Covid-19 atau 2020.

Jakarta menyumbang 17 persen perekonomian nasional, kinerja positif ekonomi Jakarta tentu akan mampu menguatkan perekonomian nasional.

“Indeks Pembangunan Manusia (IPM) DKI Jakarta tercatat paling tinggi di Indonesia dan meningkat setiap tahunnya dari 80,77 pada 2020 menjadi 81,65 pada 2022,” kata dia.

Sementara angka kemiskinan juga menurun meskipun sedikit, yakni dari 4,69 persen pada 2020 menjadi 4,61 persen pada 2022.

“Saya berharap Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, DPRD DKI Jakarta, dan seluruh stakeholders di Jakarta mampu mempertahankan capaian kinerja positif tersebut, bahkan terus meningkatkannya ke depannya,” tuturnya.

Dia menambahkan belajar dari pengalaman berbagai negara serta sejarah perkembangan Jakarta, maka tepat bagi kota itu berubah menjadi pusat bisnis bukan saja nasional, melainkan global.

Untuk menjadi pusat bisnis tersebut, Jakarta harus mampu merumuskan identitas baru kota, mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif, serta menetapkan strategi agar tetap menarik bagi investasi baik dalam maupun luar negeri.

“Berbagai catatan dan penelitian telah membuktikan bahwa investasi di sektor jasa dan ekonomi kreatif yang berbasis budaya memberi dampak ekonomi lebih besar. Karakteristik Jakarta dalam memilih jenis investasi juga harus diarahkan pada sektor tersebut,” tambahnya. (mcr4/jpnn)


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler