Sekjen PBB Desak Penyelidikan Pembantaian di Mesir

Selasa, 09 Juli 2013 – 10:34 WIB
NEW YORK - Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Ban Ki-Moon mengecam aksi kekerasan militer Mesir terhadap warga sipil pendukung Muhammad Mursi. Dalam konflik yang disebutnya pertempuran terbaru di depan barak militer di Kairo, Mesir, Senin (8/7) itu, sedikinya 50 pendukung Ikhwanul Muslimin tewas, ratusan lainnya luka.

Melalui juru bicaranya, Martin Nesirky, Ban Ki-Moon mendeksa agar bandan nasional yang independen dan berkompeten untuk menyelidiki.

“Sekretaris jenderal mengecam pembunuhan ini dan mengimbau badan nasional yang independen dan kompeten menyelidiknya, dan mereka yang bertanggung jawab harus diadili,” ujar Nesirky seperti dilansir AFP.

Selain itu, kata Martin Nesirky, Ban juga meminta semua warga Mesir menyadari jalan genting yang dilalui negara tersebut. Karena itu, semua jalan kekerasan harus dihindari. Menurut Martin, semua pihak harus menahan diri.

"Aksi protes harus tetap berlangsung damai. Begitu juga dengan pasukan keamanan harus mematuhi standar internasional," tambah Nesirky.

Ban mengimbau seluruh tokoh masyarakat dan pimpinan partai politik Mesir untuk bekerja sama secara konstruktif merencanakan konsensus melalui cara-cara damai.

“PBB siap untuk membantu bila dibutuhkan,” pungkas Nesirky.(fuz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Militer Mesir Eksekusi Pendukung Mursi

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler