jpnn.com - JPNN.com--Kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengubah teknis pelaksanaan Ujian Nasional (Unas) 2017 berbasis komputer menimbulkan dampak di daerah.
Di Banyuwangi misalnya, beberapa sekolah sangat mungkin meminjam peralatan milik SMK karena dianggap paling siap menggelar ujian nasional berbasis komputer (UNBK).
BACA JUGA: Punya Komputer Lengkap, Ribuan Sekolah? Ogah UNBK
Kabid Pendidikan SMP Dinas Pendidikan (Dispendik) Banyuwangi Suratno menerangkan, persiapan unas cukup mepet.
Pihaknya juga sedang memetakan seluruh sekolah, baik SMP negeri maupun swasta.
BACA JUGA: Ini Jadwal Ini Jadwal UNBK SMA/SMK dan SMP/MTs
Diharapkan, SMP induk bisa menggelar UNBK secara mandiri.
Sementara itu, terkait sekolah yang memang belum siap, pihaknya akan mencari SMK atau SMA penyelenggara UNBK yang bersedia meminjamkan komputer.
BACA JUGA: 140 Sekolah tak Bisa Gelar UNBK Mandiri
Jadi, siswa dapat mengikuti latihan dan unas di SMA/SMK tersebut.
''Kami cari yang berdekatan dengan SMP. Jika sudah mau, nanti kami rekomendasi," ujar Suratno. (fre/aif/c18/diq/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia