Sektor Pariwisata Terhantam

Senin, 11 Juni 2012 – 10:03 WIB

JAYAPURA-Serangkaian kejadian penembakan dalam tiga pekan terakhir ini di Kota Jayapura, Papua tampaknya menjadi perhatian wisatawan, terutama wisatawan mancanegara yang akan datang ke Papua, khususnya Kota Jayapura.

"Kejadian kemarin, sangat besar sekali dampaknya terhadap rencana kedatangan wisatawan mancanegara ke Papua," ungkap Ketua Umum DPD ASITA (Asosiasi Perusahaan Travel Agent)  Papua, AU Sitepu kepada Cenderawasih Pos (Grup JPNN).

Apalagi, kata Sitepu, situasi keamanan yang dirasakan menurut informasi dari luar tidak kondusif, di samping baru-baru ini ada wisatawan Jerman  yang menjadi korban penembakan di Pantai Base G Jayapura, sehingga sangat berdampak negatif sekali terhadap wisatawan dari Eropa.

Sitepu mengakui, sampai saat ini sudah banyak operator tour dari luar negeri yang menanyakan kepada anggota Asita Papua yang menangani incoming in bond tour dan pembatalan-pembatalan rencana kedatangan, khususnya menghadapi high season bulan Juli - Agustus.

Apakah banyak wisatawan membatalkan rencana kunjungan acara Festival Danau Sentani (FDS)? Sitepu memperkirakan bahwa kemungkinan FDS yang akan digelar dalam waktu dekat ini, para wisatawan sudah melakukan reservasi sebelumnya. Sehingga kemungkinan besar akan datang dan kelihatannya wisatawan yang akan datang dalam Festival Danau Sentani tidak berpengaruh.

Namun, lanjut Sitepu, dampak ke depannya itu akan sangat besar pengaruhnya untuk pembatalan rencana wisatawan asing yang akan berkunjung ke Papua. "Untuk FDS,  karena waktunya sudah dekat sehingga mereka sudah mempersiapkan jauh-jauh hari sebelumnya, namun wisatawan yang akan datang 2 - 3 bulan mendatang sangat berdampak sekali, bahkan mereka menanyakan perkembangan situasi terakhir di Papua. Kedutaan-keduataan mereka menanyakan keadaan yang terjadi di Papua. Siapa yang berani menjamin kedatangan wisatawan yang datang kemari," ujarnya. 

Sitepu mengharapkan kepada aparat keamanan untuk segera menangani keadaan ini dan segera menciptakan situasi yang aman dan nyaman bagi sektor pariwisata di Papua, meskipun sudah ada pernyataan dari Pemda dan Polda Papua bahwa Papua sudah aman dan kondusif.

Apakah sudah ada travel warning untuk kunjungan ke Indonesia khususnya ke Papua? Sitepu mengakui sampai saat ini belum mendapatkan informasi adanya travel warning tersebut, namun yang jelas banyak dari tour luar negeri yang menanyakan kepada anggota Asita Papua tentang keadaan situasi di Papua.(bat/ary)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Risiko Kepunahan Arwana Makin Tinggi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler