Sektor Transportasi sampai Ojol Diharapkan Jadi Prioritas Vaksinasi Pemda

Jumat, 02 April 2021 – 07:47 WIB
Pengemudi ojol menggunakan sekat pelindung. Foto: dok.Gojek

jpnn.com, JAKARTA - Epidemiolog dari Centre for Environmental and Population Health, Griffith University Australia Dicky Budiman mengatakan, Pemerintah Daerah (Pemda) harus memprioritaskan pelaku transportasi publik seperti taksi dan ojek online (Ojol) untuk mendapatkan program vaksinasi.

Dicky menilai sektor tranportasi menjadi salah satu motor penggerak ekonomi di daerahnya masing-masing.

BACA JUGA: Minta Pemda Buat Terobosan dan Konsep Vaksinasi, Mendagri Beberkan 3 Hal ini

“Mereka harus dijadikan target vaksinasi juga," kata Dicky dalam keterangan tertulisnya, Kamis (1/4).

Menurut Dicky, golongan lansia memang harus diutamakan dalam program tersebut. Hal itu untuk menurunkan angka kematian.

BACA JUGA: Pesan Jenderal Andika soal Manfaat Vaksinasi Covid-19

Selain itu, Dicky meminta setelah lansia pelaku sektor transportasi harus masuk daftar prioritas.

Pasalnya, mereka memiliki peran untuk bisa menggejot pemulihan perekonomian termasuk sektor UMKM.

BACA JUGA: Sudah Divaksinasi, Driver GoJek Tetap Harus Patuhi Protokol Kesehatan

"Mereka (ojol,red) tugasnya pembawa barang kebutuhan usaha para UMKM sampai mengantarkan kepada konsumen," terangnya.

Sejak pandemi, sektor transportasi terutama ojol menjadi garda terdepan untuk lalu lintas ekonomi UMKM terutama produk kuliner, barang kesehatan, dan kebutuhan lainnya.

Sebab, mayoritas masyarakat memilih untuk berkativitas di rumah.

”Jumlah vaksin di Indonesia masih sangat terbatas jadi harus dimanfaatkan sebaik mungkin,” pungkas Dicky. (ddy/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler