Selain Dibui, Daeng Azis Akhirnya Bangkrut

Senin, 07 Maret 2016 – 19:20 WIB
Daeng Azis saat ditangkap di sebuah rumah kos di Jakarta. FOTO: ist for jpnn.com

jpnn.com - JAKARTA - Salah satu pentolan lokalisasi Kalijodo, Jakarta Utara, Abdul Aziz alias Daeng Aziz harus gigit jari pascapenggusuran yang dilakukan pemerintah provinsi DKI Jakarta beberapa waktu lalu. Selain  harus mendekam di balik jeruji sel Polres Jakarta Utara, usahanya yang gulung tikar, pria asal Makassar itu.

Pengacara Daeng Azis, Razman Arif Nasution mengatakan, kliennya sudah tidak memiliki apa-apa lagi. "Tiga kafe milik klien saya sudah rata dengan tanah," kata dia di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/3).

BACA JUGA: Heboh! Kafe di Makassar Diserang, Ini Videonya

Dia melanjutkan, sebelum diwacanakannya penggusuran oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Razman sudah menghubungi Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas Ham) agar menunda penggusuran itu. 

"Komnas Ham telah berkirim surat kepada Pak Gubernur, agar ditunda (penggusuran)," beber dia.

BACA JUGA: Trik Pengedar Uang Palsu Memangsa Korban, Jangan Sampai Terjebak!

Namun nahas, pria yang disapa Ahok itu, menurutnya tidak mengindahkan surat dari Komnas Ham dan melanjutkan penggusuran tersebut. "Tetapi itu diabaikan oleh Pak Ahok," ucapnya. (mg4/jpnn)

BACA JUGA: JANGAN DITIRU! Mahasiswa Pengedar Upal Itu hanya Modal Printer

BACA ARTIKEL LAINNYA... Parah! Masih Mahasiswa Sudah Lihai Edarkan Uang Palsu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler