jpnn.com, JAKARTA - Pertumbuhan pasar kendaraan komersial nasional pada lima bulan pertama 2018 juga dirasakan manis bagi Hino Motors Sales Indonesia (HMSI).
Produk truk Hino mencatatkan lonjakan cukup besar hingga 33 persen, khususnya di segmen medium duty truck (MDT) dan light duty truck (LDT). Sementara itu, untuk produk bus Hino tumbuh 5 persen.
BACA JUGA: Komoditi dan Pertambangan jadi Pendorong Kenaikan Pasar Truk
Sepanjang periode Januari-Mei, produk bus Hino membukukan penjualan sebanyak 621 unit dari periode sebelumnya hanya 589 unit.
"Peningkatan tersebut didukung gencarnya pembangunan infrastruktur dan tumbuhnya pariwisata di Indonesia," kata Direktur Penjualan dan Promosi HMSI Santiko Wardoyo.
BACA JUGA: Hino Akan Pamer Truk CNG dan Listrik di GIIAS 2018
Raihan gemilang juga dicapai Hino untuk segmen bus. Hino Bus mampu meningkatkan penjualan dari 589 unit ke 621 unit pada lima bulan pertama 2018. Pembangunan infrastruktur yang terus berkembang menjadi faktor pendukungnya.
Dari torehan penjualan tersebut, tambah Santiko, maka pangsa pasar Hino sekitar di angka 74-76 persen.
BACA JUGA: Tiket Bus Harus Dijual Secara Online
Selain sektor pendukung, diminatinya produk bus Hino tidak lepas dari kelengkapan lineup sebagai pilihan alternatif masyarakat. Meliputi Hino FC Bus berkapasitas 40 tempat duduk, R260 dan RN 285 dengan kapasitas 59 tempat duduk serta bus kecil FB 130 berkapasitas 30 tempat duduk.
Hino juga punya microbus seperti 110 SDBL yang mampu membawa 14 orang hingga 130 MDBL dengan kapasitas 25 tempat duduk. Deretan produk ini juga ditambah varian terbaru Hino Bus RN 285 Automatic yang baru diperkenalkan tahun lalu.
Seluruh varian mampu mengakomodir berbagai macam bisnis seperti bus antar kota antar provinsi, bus dalam kota, bus pariwisata, bus antar jemput karyawan, shuttle bus sampai bus rapid transit (BRT). (mg8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tarif Bus Jakarta-Tasik Naik 25 Persen
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha