jpnn.com - JAKARTA - Guru besar Hukum Tata Negara dari Universitas Andalas (Unand) Padang, Profesor Saldi Isra ditetapkan sebagai Komisaris Utama PT (Persero) Semen Padang.
Dia menggantikan Letjen TNI (Purn) Djamari Chaniago melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB).
BACA JUGA: Rizal Ramli Sampaikan Pesan Jokowi Soal Blok Masela
Hal tersebut diungkap Direktur Utama PT Semen Padang Benny Wendri, usai RUPS-LB, di Jakarta, Rabu (11/5). "Pak Saldi Isra ditetapkan sebagai komisaris utama menggantikan Pak Djamari Chaniago," kata Benny.
Dia menjelaskan, pemegang saham PT Semen Padang, PT Semen Indonesia Tbk mengangkat Saldi sebagai Komisaris Utama menggantikan Djamari yang habis masa jabatannya. Menurut Benny, pemegang saham melakukan perubahan susunan direksi dan komisaris perseroan melalui rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPS-LB).
BACA JUGA: Bangun Rusunawa Lengkap Agar Santri Betah
"Benar, penggantian pengurus ini merupakan salah satu agenda RUPS PT Semen Padang tahun buku 2015," imbuhnya.
Selain Komisaris Utama, RUPS-LB kata Benny, juga menetapkan H Wiztian Yoetri SH sebagai Anggota Komisaris menggantikan Basril Basyar. "Sementara Direktur Produksi yang sebelumnya dijabat Agus Boing Nurbiantoro digantikan Indrieffouny Indra," ungkapnya.
BACA JUGA: Kemenhub Resmikan Tiga Stasiun, Serta Pengoperasian Jalur Ganda
Dengan perubahan itu, komposisi direksi Semen Padang terdiri dari Direktur Utama Benny Wendry, Direktur Keuangan Tri Hartono Rianto, Direktur Komersial Pudjo Suseno dan Direktur Produksi Indrieffouny Indra. Sedangkan jajaran komisaris terdiri dari Komisaris Utama Saldi Isra, Anggota Komisaris Suharto, Eddy R Rasyid, dan Wiztian Yoetri. (fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR: Manajemen Lion Air Dinilai tidak Mampu
Redaktur : Tim Redaksi