jpnn.com - NEWZEALAND--Pemerintah Selandia Baru menikmati kenaikan pendapatan setelah pemerintah meningkatkan pajak industri film dari 15 persen menjadi 25 persen.
Salah satu pemasukan pasca munculnya beleid itu adalah dari sekuel film Avatar. Dengan pembuatan film di Selandia Baru yang menelan anggaran sekitar USD 413 juta atau Rp 4,9 triliun akan membuka ratusan lowongan pekerjaan.
BACA JUGA: Snowden Bisa Kantongi Amnesti
Pasalnya, sang sutradara James Cameron telah menegaskan tiga lanjutan film yang meraih tiga Oscar itu akan diproduksi di Selandia Baru.
Avatar, yang sebelumnya juga diproduksi di Selandia Baru, diluncurkan tahun 2009 dan meraih kesuksesan. Film 3 Dimensi ini juga meraup pendapatan besar.
BACA JUGA: Kakek Tewas Sebelum Nikmati Hadiah Seks
"Itu berita bagus bagi industri film Selandia Baru," ujar Menteri Pembangunan Ekonomi Selandia Baru Steven Joyce seperti dilansir BBC, Senin (16/12).
Berdasarkan peraturan baru pajak angka dasar akan dinaikkan menjadi 20 persen dan tambahan lima persen bila produser memenuhi kriteria khusus bagi Selandia Baru.
BACA JUGA: Kerry Sebut Kim Jong-Un Kembaran Saddam Husein
"Lanjutan film Avatar akan menciptakan ratusan pekerjaan secara langsung dalam sektor film serta pekerjaan lainnya," kata Joyce.
Sementara itu, Perdana Menteri Selandia Baru John Key menyebut keputusan pembuatan film Avatar itu sebagai hadiah Natal bagi yang terlibat dalam produksi film kelas dunia. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menlu AS: Kim Jong Un adalah Saddam Husein Baru
Redaktur : Tim Redaksi