jpnn.com - Selebgram Jupaka termasuk salah satu influencer yang aktif bergerak di bidang fesyen, terutama sneakers.
Pria dengan 102 ribu pengikut itu sering membagikan konten informasi tentang sneakers.
BACA JUGA: AZA by Jackson Hadirkan Sepatu Olahraga Berkualitas dengan Harga Terjangkau
Namun, siapa sangka bahwa pria yang gemar mengoleksi sneakers tersebut pernah tertipu sneakers palsu.
Jupaka mengatakan hal tersebut terjadi ketika dia berbelanja di salah satu toko resmi Singapura.
BACA JUGA: Skechers Meluncurkan Sepatu Baru Berkolaborasi dengan The Rolling Stones
"Gue pernah kecewa karena beli sepatu di toko resmi, malah dapatnya sepatu palsu," kata Jupaka pada pembukaan HypeQuarters oleh Kick Avenue di kawasan Jakarta Barat, baru-baru ini.
Dia mengetahui sepatunya palsu saat bertemu dengan salah satu rekannya sesama pecinta sneakers.
BACA JUGA: KST Dukung Ganjar Beri Bantuan Rompi dan Sepatu untuk Sopir Truk di Garut
Meskipun sempat kesal karena merasa ditipu, Jupaka menanggapinya dengan santai.
Dia memutuskan untuk membuat konten merusak sepatu palsu tersebut dan mengunggahnya di media sosial.
"Jadi, digunting-gunting sama gue, dijadikan konten, sampai FYP di TikTok," ujarnya.
Berkaca pada pengalaman itu, Jupaka mengaku jadi lebih selektif dalam memilih toko sepatu.
Collecibles Marketplace, HypeQuarters pun menjadi salah satu pilihan Jupaka untuk mencari sneakers dambaannya.
Oleh karena itu, dia turut senang HypeQuarters akhirnya membuka toko offline.
CEO dari Kick Avenue, Christopher Eko dalam pembukaan tokonya mengatakan salah satu tujuan keberadaan toko offline ini agar para pelanggan tercegah dari pembelian barang palsu.
"Mencegah pembeli mendapatkan barang palsu dan mengalami penipuan secara online," kata Christopher Eko.
Melalui toko ini, dia ingin pelanggan menjalani pengalaman melihat dan meraba produk secara langsung.
"Kami akhirnya dapat berinteraksi langsung dan menunjukkan apa itu Kick Avenue secara berkeseluruhan," tuturnya.
Toko offline Kick Avenue ini didesain sedemikian rupa agar terasa nyaman bagi pelanggan.
Christopher Eko membagi tokonya menjadi 3 lantai, yang dibagi sesuai kelas produk.
Dalam toko baru ini, produk merek lokal yang tak kalah keren dengan jenama luar juga akan memiliki ruang tersendiri.
"Akan ada brand lokal juga di Kick Avenue. Brand yang gabung dengan kami tentunya melewati kurasi yang cukup ketat," imbuhnya. (mcr31/jpnn)
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah