jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Drajad Wibowo menyatakan, status selebritis tidak menjamin seseorang akan menjadi anggota legislatif. Dia mencontohkannya dari dalam internal PAN.
"Sebenarnya kalau image selebritis lebih merupakan image atau bumbu karena realitasnya pada tahun 2009 lebih dari 20 saya lupa jumlah pastinya, selebritis dari PAN hanya dua yang masuk," kata Drajad dalam diskusi Pesan Kunci bertajuk "Siapa Kuda Hitam 2014?" di Cikini, Jakarta, Minggu (9/3).
BACA JUGA: Bagi 10.000 Susu Kotak Gratis, Mas Garuda Bantah Suap Rakyat
Dihubungi JPNN, pengamat politik Universitas Tarumanegara Eko Harry Susanto menyatakan, seseorang dengan status selebritis belum tentu terpilih menjadi anggota legislatif. Sebab, hal ini tergantung kepada kredibilitas mereka di mata masyarakat.
"Banyak seleb cuma hebat di panggung, tapi dia tidak akrab secara faktual di masyarakat. Rakyat amat mudah mendeteksi macam itu," ujar Eko.
BACA JUGA: Pilkada, PAN Tidak Pentingkan Menang Tapi Tambahan Suara
Eko menyatakan, selebriti yang sekedar mengandalkan sensasional, cara bicaranya di depan publik tidak jelas, dan tidak memahami persoalan rakyat akan sulit dipilih masyarakat.
"Seleb terdidik dan dekat dengan khalayak, tidak penuh dengan pura-pura, mereka yang akan terpilih," tandas Eko. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Tri Rismaharini Mulai Kejar Jokowi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demokrat Yakin Jokowi tak Nyapres
Redaktur : Tim Redaksi