Seleksi CPNS 2024 & PPPK Mirip Swasta, Gelombang I Mei, Honorer Berpeluang Habis

Sabtu, 13 Januari 2024 – 06:55 WIB
MenPAN-RB Azwar Anas bersama honorer seusai Rapat Paripurna DPR pengesahan RUU ASN menjadi UU ASN 2023, Selasa (3/10). Honorer berpeluang jadi PPPK 2024. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menyampaikan pernyataan terbaru terkait seleksi CPNS 2024 dan PPPK 2024.

Para fresh graduate dan jutaan honorer yang menunggu jadwal pendaftaran CPNS 2024 dan PPPK 2024 pasti senang membaca pernyataan Menteri Anas.

BACA JUGA: Data Terbaru Jumlah Pengisian DRH NIP PPPK 2023, Honorer Bisa Rugi Besar, Oh Tidak

Pernyataan Menteri Anas memperkuat penjelasan Plt. Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB Aba Subagja bahwa seleksi CPNS dan PPPK 2024 jika memungkinkan dilakukan 3 kali dalam satu tahun.

Sebelumnya, Aba mengatakan untuk tahap pertama pelaksanaan rekrutmen CASN 2024 yang terdiri dari seleksi CPNS dan PPPK, dilaksanakan pada bulan Mei 2024.

BACA JUGA: Seleksi CPNS 2024 & PPPK 3 Kali Bikin Bingung Pemda, Honorer Bergerak

"Ini ditargetkan nanti bulan Mei sudah dilakukan tes, dan jika belum, masih kosong lagi, masih bisa tes di berikutnya," kata Aba saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis Persiapan Pengadaan Aparatur Sipil Negara (ASN) 2024 di Jakarta, Selasa (9/1).

Lebih lanjut dikatakan, tahapan awal jadwal seleksi CPNS 2024 dan PPPK 2024 ialah pengusulan kebutuhan ASN oleh instansi.

BACA JUGA: Jutaan Formasi CPNS 2024 & PPPK, Masalah Klasik Muncul Lagi Bikin Honorer Cemas

Pengusulan kebutuhan CPNS dan PPPK 2024 dijadwalkan akan dibuka sampai dengan 31 Januari 2024.

Terbaru, Menteri Azwar Anas mengatakan rekrutmen CASN 2024 dapat berlangsung lebih dari satu kali.

Mantan bupati Banyuwangi dua periode itu mengatakan, hal tersebut sebagai bentuk fleksibilitas penataan ASN sebagaimana diamanatkan dalam UU 20 Tahun 2023 tentang ASN.

“Jadi memang UU ASN yang baru kan memberi ruang yang terbuka dan memudahkan pemerintah dari pusat sampai daerah dalam mengatur rekrutmen. Tidak terpaku pada pola tertentu, agar organisasi bisa berjalan dinamis,” ujar Azwar Anas di Jakarta, Jumat (12/1/).

Mas Anas mencontohkan, pada institusi swasta maupun BUMN yang dinamis, rekrutmen karyawan atau pegawai tidak harus menunggu siklus tahunan, melainkan menyesuaikan dengan kebutuhan organisasi.

“Bila menunggu siklus tahunan, organisasi akan kesulitan menyesuaikan diri dengan tantangan yang sangat dinamis,” kata Anas, dikutip dari keterangan resmi Humas KemenPAN-RB.

Mas Anas mengatakan, rekrutmen CASN 2024 berpotensi dijalankan lebih dari satu kali.

Jadwal Pendaftaran CPNS 2024 dan PPPK 2024

Presiden Jokowi pada 5 Januari 204 sudah mengumumkan pemerintah membuka formasi CPNS dan PPPK 2024 dengan jumlah total 2,3 juta.

Formasi untuk instansi pusat 429.183 yang terdiri atas 207.247 CPNS dan 221.936 bagi PPPK.

Adapun formasi untuk instansi daerah sebanyak1.867.333 yang terdiri atas 483.575 formasi CPNS dan 1.383.758 formasi PPPK.

Formasi PPPK di instansi daerah dialokasikan untuk guru sebanyak 419.146, tenaga kesehatan sebesar 417.196, serta 547.416 formasi untuk tenaga teknis.

Sedangkan alokasi formasi CPNS jalur sekolah kedinasan tersedia 6.027 formasi.

Para peminas kursi ASN sudah tentu menunggu jadwal pendaftaran CPNS 2024 dan PPPK 2024.

Menteri Anas menjelaskan, terkait dengan jadwal seleksi CPNS 2024 dan PPPK 2024, pemerintah akan mengumumkan seusai melakukan pembahasan teknis dengan seluruh instansi.

Direncanakan, untuk tahap pertama pelaksanaan rekrutmen CASN 2024 yang terdiri dari CPNS dan PPPK dilaksanakan pada Mei 2024.

“Untuk tahap pertama diharapkan semua kementerian, lembaga, dan pemda dapat memasukkan data dalam platform digital yang disiapkan BKN,” kata Menteri Anas.

Dikatakan, saat ini KemenPANRB dan Badan Kepegawaian negara (BKN) sedang bergerak cepat untuk membahas pelaksanaan pengadaan ASN tahun 2024.

“Minggu ini Tim Kementerian PANRB dan BKN intens melakukan pertemuan terutama dengan seluruh kementerian, lembaga, dan pemda termasuk dengan para pengelola kepegawaian,” kata Anas.

Bila Formasi CPNS 2024 & PPPK Belum Terpenuhi

KemenPAN-RB mendorong instansi pemerintah baik pusat dan daerah memanfaatkan alokasi formasi secara baik sehingga reformasi birokrasi berdampak dapat benar-benar terwujud.

Ditargetkan konsolidasi usulan instansi pemerintah diselesaikan pada Januari 2024.

"Pelaksanaan seleksi awal ditargetkan bulan Mei, dan bila formasi belum terpenuhi, maka bisa dibuka seleksi berikutnya sampai akhir 2024,” ujarnya.

Diketahui, UU Nomor 20 Tahun 2023 mengatur bahwa penataan non-ASN, yang berkaitan dengan pengangkatan honorer jadi PPPK, ditenggat Desember 2024. Jadi, ada peluang honorer habis tahun ini jika seleksi PPPK dilakukan lebih dari satu kali.

Menteri Anas kembali menegaskan pengadaan ASN dilaksanakan berdasarkan prinsip kompetitif, adil, objektif, transparan, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta tidak dipungut biaya.

Dengan tujuan dan prinsip tersebut, diharapkan kualitas dan kuantitas ASN akan lebih terukur dan terstandar di seluruh Indonesia. (sam/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler