Seluruh Anggota Bawaslu Diterjunkan di Sampang

Minggu, 21 Oktober 2018 – 09:40 WIB
Bawaslu RI. Foto: dok jpnn

jpnn.com, SAMPANG - Pemungutan suara ulang (PSU) pilkada Sampang, Jatim yang diadakan sepekan lagi mendapat perhatian khusus.

Tak hanya dipantau langsung oleh KPU RI maupun Jatim, pengawasan coblos ulang itu juga "spesial".

BACA JUGA:  Aparat Diminta Netral dalam Pemungutan Ulang Maluku Utara

Sebab, tak hanya melibatkan Bawaslu kabupaten/kota dan seluruh pengawas di tingkat kecamatan/kelurahan, Bawaslu Jatim juga menambah personel pengawas.

Dalam coblosan ulang nanti, Bawaslu Jatim memastikan bakal melibatkan 38 Bawaslu kabupaten/kota se-Jatim dalam pemantauan jalannya PSU Sampang.

BACA JUGA: Khofifah Menang, Gus Ipul Dapat Tawaran Nyaleg

"Seluruh komisioner kabupaten/kota akan ikut melakukan pengawasan di sana," kata Ketua Bawaslu Jatim M. Amin.

Diterjunkannya seluruh komisioner Bawaslu se-Jatim tidak lepas dari sejumlah pertimbangan.

BACA JUGA: Ini Penyebab PSU di 11 TPS Belum Dilaksanakan

Selain merupakan bagian dari pelaksanaan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang meminta pengawasan jalannya PSU benar-benar maksimal, juga ada faktor lain.

Apa itu? Bawaslu Jatim baru saja melakukan pemetaan terhadap TPS-TPS yang bakal digunakan untuk coblosan pilkada ulang di Sampang.

Hasilnya, ada cukup banyak TPS yang perlu mendapat pantauan khusus karena rawan terjadi pelanggaran.

"Pemetaan itu kami dasarkan pada kejadian-kejadian pada pemilihan sebelumnya," tambah Komisioner Bawaslu Jatim Aang Kunaifi.

Tercatat, ada 13 jenis kerawanan yang ditemukan. Salah satunya adalah adanya daftar pemilih tambahan (DPTb) di atas 20 pemilih dalam satu TPS. (ris/c10/diq/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dugaan Kecurangan Warnai Pilwako Cirebon, Ini Indikasinya


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler