Kapolres Balikpapan AKBP Sabar Supriyono Sik melalui Kapolsek Balikpapan Utara Kompol Putu Rideng SH mengatakan, untuk kasus perampokan yang diduga dilakukan Kette di Kota Balikpapan, masih dalam pengembangan. “Untuk kasus narkoba, dia diancam hukuman minimal empat tahun penjara. Untuk kasus perampokan masih didalami,” jelas kapolsek, kemarin.
Penangkapan tersangka bermula dari penangkapan Erwin yang dicurigai menjual barang curian. Setelah dilakukan pemeriksaan, didapat nama pelaku yang memperoleh barang sebelumnya, yakni Kette. Saat diperiksa, Kette juga mengaku mencuri di wilayah Handil, Muara Jawa, Kukar.
Khusus di Muara Jawa, dari pengakuan Kette, dalam semalam dia merampok dua rumah sekaligus di Jalan Delima Gang Palakka, Muara Jawa, Handil milik Rusli dan Afandi pada 1 Agustus 2012 sekira pukul 20.00 Wita. Peristiwa pencurian yang membuat para tetangga gempar itu dilakukan pada saat pemilik rumah tengah melaksanakan salat Tarawih di masjid.
“Korban sudah melaporkan kepolisian Polsek Muara Jawa untuk ditindak lanjuti. Barang bukti yang meyakinkan jika Kette pelakunya adalah satu unit laptop yang sudah berhasil diamankan,” jelas Kapolsek Muara Jawa, AKP Chandra Hermawan Sik, saat dikonfirmasi harian ini, kemarin.
Modus Kette tak jauh berbeda dengan aksinya di berbagai lokasi. Bersama kompolotannya menggunakan mobil rental menyisir rumah yang akan dijadikan sasaran empuk. Jika situasi aman untuk beraksi, barulah Kette Cs merangsek ke dalam rumah korbannya.”Tersangka Kette berperan sebagai pemetik,” tegas dia.
Polsek Balikpapan Utara bekerjasama dengan Resmob Polda Kaltim berhasil menangkap dua tersangka perampok spesialis rumah kosong (rumsong). Kette dan Erwin ditangkap dan dikeler petugas ke Mapolsek Utara beserta beberapa barang hasil curian sebagai barang bukti. Putu Rideng mengatakan, tersangka dikenal sebagai pemain ulung dan sangat licin sehingga membutuhkan waktu lama untuk menangkapnya.
"Pelaku sudah lama dipantau dan dikejar oleh petugas karena diduga begitu banyak aksinya di beberapa kota di Kaltim," kata Kapolsek.
Kette memang dikenal licin. Menilik beberapa waktu kebelakang, Kette yang kala itu terendus berada di kawasan Kebun Sayur atau kediamannya coba disanggong belasan polisi. Rumahnya yang berada di dalam gang sempit di tengah pemukiman padat warga dikepung dan digrebek. Apa lacur, Kette kala itu berhasil meloloskan diri hanya satu rekannya yang memiliki peran sebagai penampung hasil curian berhasil tertangkap.”Saya lompat jendela Pak, saya kabur ke Kilometer 5 lalu menuju Palu,” aku Kette dengan nada santai.
Untuk diketahui, pihak Polsek Balikpapan Utara bersama Resmob Polda Kaltim berhasil mengungkap sindikat perampokan yang kerap beraksi di sejumlah kota besar. Dua kawanan yang dikenal garang yakni Hermansyah alias Ketet alias Om Jon (28) dan Erwin (27) berhasil dibekuk tanpa perlawanan Rabu (8/8) dini hari Dua pelaku yang selama ini menjadi target Daftar Pencarian Orang (DPO) itu diamankan di wilayah Terminal Batu Ampar, Balikpapan Utara dan Samarinda Seberang.
Kawanan perampok ini beroperasi di sejumlah wilayah antara lain Balikpapan, Samarinda, Bontang dan Palu Sulawesi Tengah. Sebelum memulai aksinya mereka mempersiapkan perencanaan matang serta membagi tugas. Keduanya menggunakan mobil rental dalam setiap aksi kejahatan. Tertangkapnya dua pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) dan pencurian dengan pemberatan (curat) ini atas pengembangan pelaku yang sudah tertangkap sebelumnya oleh pihak Polsek Muara Jawa dan penangkapan Erwin.
Modus yang sering dilakukan adalah masuk ke dalam rumah dengan mencongkel atau merusak pintu. Berbekal senjata tajam (Sajam) dan alat kejahatan lainnya kawanan rampok ini dengan mulusnya merangsek masuk dalam setiap rumah korbannya. Pelaku disinyalir juga tidak segan-segan melukai penghuni rumah jika akhirnya aksi mereka dipergoki korban.
Aksi mereka berakhir setelah polisi berhasil meringkus Erwin yang tengah mengendarai mobil rental jenis Honda Jazz di kawasan Terminal Batu Ampar. Erwin terendus polisi setelah sebelumnya mobil yang ia kendarai identitasnya sudah dikantongi petugas. Dari penangkapan ini petugas melakukan pengembangan hingga akhirnya nama Ketet berhasil menguap. Ketet yang terus diburu, diketahui berada di Samarinda. Tak mau berlama-lama, polisi langsung menyanggong pelaku dipersembunyiannya hingga akhirnya berhasil diringkus.(noq)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Putus Cinta, Mahasiswi Tewas Minum Racun
Redaktur : Tim Redaksi