jpnn.com, JAKARTA - Dewan Masjid Indonesia (DMI), Indonesia Islamic Youth Economic Forum (ISYEF), dan operator aplikasi Agan (https://agan.id) turut menyemarakkan Ramadan tahun ini.
Mereka menggelar acara bertajuk Khatam Fest dengan tema Kebangkitan Ekonomi Umat dari Masjid di sejumlah kota di Indonesia.
BACA JUGA: Pak MenPAN Pangkas Jam Kerja PNS Sejam per Hari Selama Ramadan
Aceh menjadi tuan rumah pertama Khatam Fest. Acara dihelat pada Selasa (14/5).
BACA JUGA: Coocaa Sambut Ramadan dengan Ramadhan Festive dan Konten Islami
BACA JUGA: Muktamar Pemuda Islam Resmi Dibuka Syafruddin
Setelah itu Khatam Fest akan dihelat di Medan pada 15 Mei, Bandung (16 Mei), Surabaya (17 Mei), Makassar (18 Mei), dan Banjarmasin (20 Mei).
“Acara ini bukan hanya untuk merayakan bulan puasa, melainkan juga untuk meningkatkan literasi dan kemampuan ekonomi masyarakat agar dapat menjadi masjid,” ujar Wakil Ketua DMI sekaligus Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin.
BACA JUGA: Ingat Pesan Pak JK: Masjid Harus Dimakmurkan, Bukan untuk Kampanye
Khatam Fest 2019 terbuka gratis untuk publik. Nantinya ada sesi dakwah bersama ustaz ternama, ngabuburit, dan sharing bersama para pengusaha sukses.
Ada pula pengenalan sistem pembayaran ISYEF online melalui fasilitas Masjid Corner dan ditutup dengan buka puasa bersama.
Selain Syafruddin, ada beberapa figur publik yang meramaikan acara itu. di antaranya, Menkominfo Rudiantara, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil.
Di sisi lain, ISYEF sebagai organisasi kepemudaan binaan DMI menjadi pelaksana utama Khatam Fest.
ISYEF akan memperkenalkan inovasi terbaru, yaitu Masjid Corner dan aplikasi pembayaran ISYEF online.
“Aplikasi ini bisa digunakan untuk bertransaksi keuangan, mulai membeli pulsa hingga membayar tagihan. Namun, sebagian dari nilai transaksi akan disumbangkan ke masjid,” ungkap Ketua ISYEF Muhammad AtrasMafazi
Aplikasi ISYEF online dirancang dan dikembangkan oleh Agan. Agan merupakan operator aplikasi yang mengembangkan ekosistem digital untuk memudahkan transaksi keuangan, mulai pembelian zakat dan infak, pembayaran tagihan, hingga pembelian pulsa.
“Kami berharap aplikasi ISYEF online yang dikembangkan oleh Agan mendapatkan sambutan dan dukungan yang baik karena mengutamakan prinsip syariah yang sesuai dengan nilai-nilai keislamaan,” kata, Direktur Agan Hanno Wirawan. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... DMI DKI Sebar Buletin Dakwah untuk Tangkal Tabloid Provokatif
Redaktur : Tim Redaksi