BACA JUGA: PDAM Luncurkan Program 10 Juta SR
Hal ini terungkap dalam laporan keuangan kinerja perseroan tahun 2008, seperti yang disampaikan oleh jajaran direksi perusahaan semen BUMN tersebut di Gran Melia, Jakarta, Selasa (17/3)."Ini berkat efisiensi dan kerja keras selama ini, sehingga meski krisis membayangi, kami mampu meraih hasil yang memuaskan," kata Dwi Soetjipto, Direktur Utama PT Semen Gresik (SG).
Dipaparkan Dwi, selama 2008, hasil penjualan perseroan ini mencapai Rp 12,21 triliun atau sejumlah 17,66 juta ton
BACA JUGA: RUPS, Kideco Bagi Dividen USD 210 Juta
Artinya juga, laba usaha mengalami peningkatan sebesar 41,3 persen, dari Rp 2,40 triliun di tahun 2007 menjadi Rp 3,39 triliun.Sementara itu, Ebitda pada tahun 2008 yang sebesar Rp 3,87 triliun, mengalami peningkatan sebesar 35,7 persen jika dibandingkan tahun 2007 yang sebesar Rp 2,85 triliun
"Untuk alokasi penjualan, lebih kita optimalkan (pada) pemenuhan pasar domestik, yakni sebesar 16,7 juta ton semen
BACA JUGA: Minyak Kita Naik Setelah Pemilu
Sisanya baru untuk ekspor," papar Dwi pula.Memasuki tahun 2009, perseroan ini bertekad untuk memulai pembangunan pabrik barunya, masing-masing dengan kapasitas terpasang 2,5 juta ton per tahun, yakni di Pati, Jawa Tengah, dan Pangkep, Sulawesi Selatan, serta pembangunan dua PLTU dengan total kapasitas 70 MWSementara di sisi lain, selama tahun 2008, SG telah menerima beberapa penghargaan, antara lain yakni Investor Award 2008, Proper Hijau dari Kementerian Negara Lingkungan Hidup, serta Invesment Award dari BKPM(esy/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Krisis, Ekspor LNG Menyusut
Redaktur : Tim Redaksi