jpnn.com - JAKARTA - PT Semen Indonesia terus menggenjot penjualan ke pasar luar negeri, terutama negara-negara di kawasan Asia Tenggara.
Kepala Departemen Penjualan PT Semen Indonesia Ketut Arsha Putra menuturkan, sepanjang Januari hingga Juni tahun ini, Semen Indonesia berhasil mencatatkan pendapatan di pasar luar negeri sebesar Rp 511,64 miliar.
BACA JUGA: Jasa Marga Kembangkan Anak Usaha Bidang Properti
"Jumlah ini melonjak hampir 170 persen dibandingkan penjualan luar negeri di semester I tahun lalu yang hanya sebesar Rp 30,34 miliar," ujar Arsha di Jakarta, Sabtu (7/9).
Hal itu dilakukan sejalan dengan pertumbuhan pendapatan perseroan yang terus semakin naik. Sebagian besar pendapatan perseroan berasal dari pasar dalam negeri sebesar Rp 10,91 triliun atau setara dengan 95,53 persen dari total pendapatan di semester I tahun ini.
BACA JUGA: Weekend Surpraise, Tiket AirAsia Mulai Dari Harga Rp.0
"Jumlah itu meningkat 26,42 persen dibandingkan posisi penjualan di periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 8,63 triliun," terangnya.
Lebih lanjut, Arsha katakan bahwa dari pasar dalam negeri, komposisi pendapatan Semen Indonesia yang berasal dari pelanggan di Jawa dan luar Jawa hampir berimbang. Di semester I 2013, pasar Jawa menyumbang pendapatan senilai Rp 5,72 triliun.
BACA JUGA: Kembangkan Ngurah Rai jadi Bandara Berkapasitas Penumpang Terbesar
"Sekitar 52,43 persen dari total penjualan domestik, sedangkan konsumen di luar Jawa berkontribusi terhadap pendapatan sebesar Rp 5,19 triliun atau sebesar 47,57 persen dari total penjualan domestik," pungkasnya. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hadirkan Auto in Style untuk Manjakan Pecinta Aksesoris Otomotif
Redaktur : Tim Redaksi