Sempat Ricuh, Pilkada Tuba Final Diikuti Dua Calon Independen

Kamis, 11 Agustus 2016 – 03:31 WIB
Ilustrasi. Foto: Dokumen JPNN

jpnn.com - MENGGALA – Pilkada Tulangbawang (Tuba) 2017 mendatang dipastikan akan diikuti dua pasangan calon Independen. Dua pasang caden tersebut mendaftar di detik-detik terakhir penutupan kemarin. 

Sebelumnya, pendaftaran caden dibuka sejak 6 Agustus lalu.

BACA JUGA: DPP Hanura Belum Tetapkan Nama Calon di Tiga Daerah Ini

Dua pendaftar caden itu adalah eks Ketua DPD II Partai Golkar Tuba yang juga anggota DPRD Tuba Syarnubi dan Ketua PC Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Tuba Hj. Sholihah. 

Sebelumnya, Sholihah pada Pilkada Tuba 2012 juga maju berpasangan dengan politikus Golkar Ismet Roni berjargon Ismet-Sholihah (ISO).

BACA JUGA: Off the Record ya, DPP PDIP Sudah Tetapkan Nama

Pendaftar caden kedua yakni Ediyanto sebagai balon bupati dan Mulyono sebagai balonwabup. Namun, pasangan caden berlatar belakang wiraswasta ini tak datang berdua, hanya diwakili Mulyono dan liaison officer (LO) Ridwan mewakili Ediyanto yang beralasan sedang sakit.

Pasangan Syarnubi-Sholihah datang ke KPU dan dikawal puluhan simpatisan dan pendukung mereka sekitar pukul 14.45.

BACA JUGA: Jagonya PAN Siap Adang Ivan

Setelah diterima dan mengisi formulir yang disediakan KPU Tulangbawang, pasangan ini langsung menyerahkan persyaratan pendaftaran berupa berkas-berkas dan fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang dikemas di beberapa kardus ke KPU Tuba.

Syarnubi-Sholihah membawa 31.377 fotocopy KTP atau sekitar 11 persen dari jumlah DPT yang ditetapkan KPU Tuba 286.173 jiwa. Sedangkan jumlah yang ditetapkan untuk caden mendaftar yaitu sebanyak 24.325 atau 8,5 persen.

Selang beberapa saat, pasangan caden kedua yakni Ediyanto-Mulyono datang mengendarai Kijang Innova hitam BE 2234 YA. Diterima mendaftarkan diri di KPU sekira pukul 15.45. Pasangan ini mendaftarkan diri dengan membawa dukungan sebanyak 35.971 fotocopy KTP. 

Ketua KPU Tuba Reka Punnata mengatakan, setelah diverifikasi jumlah dukungan Syarnubi-Sholihah mengalami penurunan 44 KTP. 

“Setelah dilakukan verifikasi ada pengurangan dukungan KTP yang diserahkan, yakni dari 31.377 menjadi 31.333 KTP, dan jumlah dukungan tersebut tersebar di 15 kecamatan yang artinya 100 persen,” ungkapnya seperti diberitakan Rakyat Bengkulu (Jawa Pos Group), hari ini, (10/8).

Sementara hasil verifikasi syarat dukungan Ediyanto-Mulyono, kata Reka, juga telah memenuhi persyaratan. “Setelah dilakukan verifikasi sementara, syarat pendaftaran Ediyanto-Mulyono memenuhi persyaratan yang tersebar di 10 kecamatan,” ujarnya.

Namun, sempat terjadi kericuhan lantaran pendaftaran Ediyanto-Mulyono diprotes pendukung Syarnubi-Sholilah lantaran dituding melewati batas akhir pendaftaran pukul 16.00. Selain itu, juga tidak hadirnya Ediyanto disoal.

Situasi semakin memanas ketika pihak keamanan KPU mencoba menenangkan dan mengusir puluhan orang untuk keluar dari ruangan tempat pendaftaran. Dan dilarang untuk membuat gaduh.

Reka Punnata dengan cepat menetralisir dan mengambil sikap tegas untuk menenangkan puluhan massa yang sudah emosional “Mohon kepada pihak-pihak yang tidak berkepentingan untuk keluar dari ruangan ini,” tegas Reka.

Ketua KPU menjelaskan saat pasangan Ediyanto-Mulyono datang dan mendaftar waktu belum tutup. Yaitu, pukul 15.45. Dan calon bupati bisa diwakilkan karena dalam keadaan sakit. “Mereka datang waktu belum habis. Dan caden bisa diwakilkan dengan membawa bukti surat kuasa dari calon yang bersangkutan,” jelasnya.

Namun tak terjadi aksi anarkis dalam pendaftaran caden kemarin, meski puluhan personil gabungan dari Polres Tuba dan Polsek Menggala berjaga di kantor KPU setempat.

Terpisah, Syarnubi didampingi Solihah mengatakan bahwa pihaknya mendaftar melalui jalur independen merupakan antusias dari masyarakat Tuba untuk memberikan dukungan KTP mereka untuk dia dan pasangannya. 

“Jadi, pada hari ini kami masih mengharapkan partai politik. Walau pun tidak bisa mengusung, kami harapkan nantinya bisa mendukung kami,” pungkasnya. (cw7/c1/gus/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... NasDem Tentukan Sikap Usai HUT RI


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler