Seorang Koki Sempat Meronta Sebelum Hilang di Sungai Kahayan

Rabu, 30 September 2020 – 08:22 WIB
Upaya pencarian korban yang hilang dan tenggelam di DAS Kahayan di Desa Sakakajang Kecamatan Jabiren Raya, Rabu (30/9/2020). ANTARA/HO-Tagana Pulang Pisau

jpnn.com, PULANG PISAU - Seorang koki di kapal tugboat pengangkut batu koral bernama Muhammad Syahril (21), dinyatakan hilang di Sungai Kahayan, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah pada Selasa malam (29/9).

Menurut petugas TRC Tagana Dinas Sosial Kabupaten Pulang Pisau Ismail Abdullah, peristiwa itu terjadi sekitar Pukul 21.30 WIB.

BACA JUGA: Rudiyanti Kukuh Meminta Pelajar Tersangka Pembunuhan Reivan Pasha Diproses Hukum

"Diduga korban terpeleset dan terjatuh saat naik ke atas kapal," kata Ismail pada Rabu dini hari (30/9).

Menurut keterangan saksi, koki kapal warga Pare Pare, Sulawesi Selatan itu sempat diberikan pertolongan oleh anak buah kapal (ABK) lainnya saat terjatuh ke sungai.

BACA JUGA: Mahfud MD: Kelihatan Siapa yang Berpura-pura atau Tidak

Namun nahas, pertolongan itu gagal karena korban yang tidak bisa berenang meronta-ronta hingga terlepas dan tenggelam.

Saat ini, petugas masih melakukan pencarian terhadap Ismail dengan menyisir sungai di sekitar lokasi kejadian.

BACA JUGA: Analisis Prof Salim Said tentang Dugaan Pak Harto Terlibat Gestapu

Kasat Polair Polres Pulang Pisau AKP Hariyanto mengatakan pencarian terhadap korban melibatkan TNI/Polri, KPLP Syahbandar dan masyarakat.

"Pencarian terhadap korban dilakukan hingga dini hari, tetapi korban masih belum ditemukan," ucapnya.

Pada pagi ini pencarian kembali dilanjutkan setelah beberapa jam lalu dihentikan karena cuaca tidak mendukung akibat hujan deras.

"Mudah-mudahan upaya pencarian pagi hari membuahkan hasil dan korban bisa cepat ditemukan," ujar Hariyanto.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler