jpnn.com, JAYAPURA - Nusa Tenggara Timur (NTT) harus mengakui keunggulan Jawa Barat (Jabar) di babak penyisihan cabor sepak bola grup A PON XX/2021.
Bertanding di Stadion Mandala, Jayapura, NTT menyerah 0-1 dari Jabar.
BACA JUGA: Satgas Pastikan PON XX Papua dan Liga Sepak Bola Utamakan Prinsip Kehati-hatian
Ini menjadi kekalahan kedua bagi NTT setelah di laga sebelumnya takluk 1-2 dari Maluku Utara.
Di babak pertama Jabar terlihat lebih menguasai permainan dengan umpan-umpan pendeknya. NTT yang unggul postur tubuh banyak melancarkan long ball untuk menusuk lini pertahanan lawan.
BACA JUGA: Desi Rahayu, Ibu Rumah Tangga yang Sanggup Rebut Medali Emas PON Papua
Peluang didapat NTT melalui Daud Esthen Banoet yang mampu mengecoh bek sayap Ahmad Faisal. Sayang, sepakannya masih belum tepat sasaran.
Permainan saling serang kedua tim di babak pertama tak bisa menghasilkan gol. Skor kacamata bertahan hingga turun minum.
BACA JUGA: Keren, Ratusan Prajurit TNI Orang Asli Papua Semarakkan Kirab Api PON XX 2021
Masuk paruh kedua, NTT harus bermain dengan 10 orang usai Herman Januarius Ladja diusir ke luar lapangan oleh wasit Abdullah setelah melakukan pelanggaran terhadap pemain Jabar, Arsan Makarim Alhaq.
Keputusan wasit sempat memicu protes dari pemain dan official NTT, tetapi Abdullah tetap tidak bergeming terhadap keputusannya.
Jabar mampu memanfaatkan kondisi unggul jumlah pemain dengan gol Wildan Ramdhani menit 52'.
Tertinggal 0-1, NTT balas menyerang dan hampir menyamakan kedudukan lewat aksi Daud Esthen Banoe. Namun, sepakan sang kapten hanya membentur mistar gawang.
Jabar ternyata masih berambisi menambah gol. Sejumlah peluang berhasil mereka ciptakan. Namun, kiper NTT Afrianus Moi tampil apik dengan menggagalkan rangkaian serangan lawan.
Alhasil, hingga peluit panjang ditiupkan tanda laga usai, Jabar hanya unggul 1-0 atas NTT.
Pelatih Jawa Barat Yudianthara sangat bersykur tim asuhannya bisa meraih poin penuh di laga ini. Selanjutnya Jabar bakal bertemu Maluku Utara dalam duel bertajuk 'hidup dan mati'.
"Kami tetap berusaha merebut poin penuh untuk melaju ke babak selanjutnya," tutur Yudianthara.(pon/mcr15/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib