jpnn.com - BRUSSEL – Pelarian Salah Abdeslam berakhir di tangan kepolisian Belgia. Pelaku bom Paris pada 13 November 2015 itu ditangkap di Molenbeek Borough, Jumat (18/3) waktu setempat.
Abdeslam tertangkap setelah terlibat baku tembak sengit dengan aparat di lingkungan tempat tinggalnya di Molenbeek. Jejak satu-satunya pelaku teror Paris yang masih hidup itu terendus sejak Selasa (15/3) lalu.
BACA JUGA: Pelaku Bom Paris Tertangkap, Ternyata Masih Muda
Polisi gabungan Belgia dan Prancis menemukan sidik jari dan paspor palsu Abdeslam setelah melancarkan razia di kawasan Forest, pinggiran Kota Brussel.
Razia yang diwarnai baku tembak tersebut menewaskan salah satu rekan Abdeslam. Pemuda itu belakangan teridentifikasi sebagai Mohamed Belkaid yang berkewarganegaraan Aljazair.
BACA JUGA: Panglima TNI Ajak Kerja Sama Angkatan Bersenjata ASEAN, Ini Tujuannya
Pria 35 tahun tersebut tidak pernah tercantum dalam daftar pantau Kepolisian Brussel. Selain menewaskan Belkaid, razia itu mengakibatkan sejumlah aparat terluka.
Sejak Selasa, aparat terus melacak jejak Abdeslam. Jumat lalu, jejak mengarah ke Molenbeek. Tepatnya di apartemen Abdeslam yang terletak di Rue des Quatre-Vents. Baku tembak pun kembali pecah di sana. Abdeslam berhasil ditangkap setelah lebih dulu dilumpuhkan dengan tembakan. (AFP/hep/jos/jpnn)
BACA JUGA: Inilah Ancaman Nyata ASEAN di Masa Mendatang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Dorong Pertemuan Parlemen Sedunia Adopsi Deklarasi Jakarta
Redaktur : Tim Redaksi