Seperti Inilah Pesta Adat Pernikahan Bobby-Kahiyang Ayu

Sabtu, 25 November 2017 – 06:37 WIB
Kahiyang Ayu bersama suaminya Bobby Afif Nasution mengikuti ritual adat "Mangalo-alo Mora" pada ngunduh mantu resepsi pernikahannya, Jumat (24/11). Foto: SUTAN SIREGAR/SUMUT POS

jpnn.com - Pertemuan dua keluarga besar dari Gunung Baringin dengan Parupuk Jae, menjadi tanda pertautan dua pihak antara keluarga Muhammad Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu, putri Presiden Jokowi yang telah ditabalkan memakai marga Siregar pada acara adat awal pekan lalu.

Sebagai Suhut Bolon, pihak marga Nasution pun sibuk mempersiapkan acara yang digelar sejak Jumat (24/11) pagi, di halaman rumah (alm) Erwin Nasution, Ayahanda Bobby.

BACA JUGA: Densus 88 Amankan Ngunduh Mantu Pernikahan Bobby-Kahiyang

Memulai ritual pesta, para pemangku adat Raja-raja Panusunan menggelar pemotongan kerbau yang dipimpin Kamaluddin Harahap Gelar Tongku Raja Dima.

Satu ekor kerbau itu menjadi tanda prosesi adat budaya Mandailing di kawasan komplek Bukit Hijau Regency Medan.

BACA JUGA: Sumbang Kerbau untuk Pesta Adat Pernikahan Bobby-Kahiyang

Untuk selanjutnya para raja bersama Suhut Bolon pun memasuki areal pelaksanaan pesta adat yang mereka sebut Bagas Godang.

"Penyembelihan satu ekor kerbau ini adalah tanda dimulainya pesta adat. Ini merupakan syarat atau Pulungannya," ujar Kamaluddin Harahap.

BACA JUGA: Presiden akan Disambut sebagai Raja di Pesta Adat Putrinya

Berjarak sekitar 20 meter dari lapangan lokasi penyembelihan kerbau, di dalam Bagas Godang, para raja dan Suhut BOlon pun kemudian duduk bersila di atas tikar pandan saling berhadapan untuk kemudian menggelar sidang adat.

Pada proses ini, Suhut Bolon, keluarga Bobby Nasution kemudian meminta doa restu untuk melaksanakan acara adat (mengadati) kedua mempelai, yang sering disebut ngunduh, karena memang acara ini adalah yang kedua, setelah sebelumnya Bobby-Kahiyang telah digelarkan pesta di Solo oleh keluarga Presiden RI Jokowi.

Di sidang ini pula, Suhut Bolon menyerahkan Burangir atau persembahan berupa penganan di atas sebagai penghormatan kepada raja-raja.

"Kami berharap dan berdoa semoga acara bisa berjalan lancar," Sebut Darmin Nasution sebagai bagian daru Raja Panusunan pada sidang yang akan menentukan siapa dan apa saja peran masing-masing utusan diiringi musik onang-onang.

Tidak begitu lama, usai menggelar sidang adat, acara Mambuka Galanggang pun berlangsung dengan masing-masing bagian dari keluarga besar Suhut berikut para Raja Panusunan.

Ikut manortor di dalamnya bergantian Suhut, Kahanggi Pareban, Raja Nasution, Raja Lubis, Namora Nasuhut, Namora Kahanggi, Inanta Soripada serta ditutup Raja Panusunan. Dimulainya tortor ditandai pemukulan gondang oleh raja.

Selesai itu, pihak Suhut pun menyampaikan kepada Raja Panusunan perihal kedatangan keluarga Mora, yakni keluarga dari pihak ibunda Bobby, yang kemudian juga mengangkat Kahiyang menjadi marga Siregar.

Sehingga, Kahiyang dijadikan bagian dari keluarga besar marga Siregar dari keluarga Doli Sinomba yang juga paman Bobby atau Tulang.

Pemberitahuan itu kemudian direspons pihak raja Panusunan yang kemudian bersama-dama menjemput Mora, keluarga besar Doli Sinomba Siregar beserta keluarga dari Solo, termasuk putra Sulung Jokowi, Gibran Rakabuming.

Penjemputan pun dilakukan untuk kemudian membawa pihak Mora ke dalam Bagas Godang atau mereka sebut lagi dengan istilah Balakka Sitolu-tolu, atau yang berarti tempat untuk menggelar pesta.

"Kami diberitahukan, leh anak boru kami (suhut), bahwa telah datang Mora. Jadi kami disini menjemput pihak keluarga Mora untuk memasuki lokasi pesta Balakka Sitolu-tolu," kata juru bicara dari Raja Panusunan atas nama pihak keluarga Suhut Bolon.

Sesampainya keluarga Mora di Bagas Godang, Balakka Sitolu-tolu dari luar, rombongan Doli Sinombe Siregar itu pun kemudian menyuguhkan burangir yang memang sengaja dibawa dari rumah untuk diserahkan kepada Suhut mereka, sebagai balasan atas yang telah diberikan Suhut kepada Moranya pada awal pekan lalu, saat penabalan Marga Siregar kepada Kahiyang Ayu.

"Ini balasan kami atas kunjungan Suhut pada waktu sebelumnya. Kami kirimkan hutang adat berupa Indahan Sitppu Robu," kata perwakilan keluarga Doli Sinomba Siregar atau keluarga Mora.

Seserahan burangir Indahan Sitoppu Robu tersebut pun dilakukan oleh para kaum ibu dari kedua belah pihak, dari Mora kepada Suhut, dari Parupuk Jae, ke Gunung Baringin.

"Semua ini kami terima. Semoga apa yang diberikan ini menambah keeratan silaturahim kekeluargaan diantara kita," sebut perwakilan keluarga Suhut pula.

Seserahan pun kemudian lengkap dengan khadiran pengantin Muhammad Bobby Afif Nasution-Kahiyang Ayu yang sudah bergelar marga Siregar, di tengah-tengah pertemuan adat, di antara

Gunung Baringin dan Parupuk Jae, di Balakka Sitolu-tolu. "Kami sampaikan terimakasih kepada uda, inanguda kami dan seluruh yang hadir di sini," sebut Kahiyang dan Bobby saat diminta menyampaikan kata-kata.

Sebelum istirahat makan siang, pengantin pun diarak menuju pelaminan. Sementara pihak keluarga Mora kemudian mempersembahkan tortor ucapan selamat kepada kedua mempelai atas digelarnya pesta adat tersebut.

Ikut manrtor dari keluarga Mora, diantranya raja-raja, Mora, anak boru, dan inanta soripada termasuk ikut keluarga dari Solo mempersembahkan tarian tortor kepada Bobby-Kahiyang dan juga keluarga Suhut.

Dilanjutkan kembali acara penerimaan Tumpak atau persembahan kerbau dari berbagai kelompok marga, keluarga, kelompok adat serta adat lain seperti Toba, Simalungun, Karo, Pakpak dan Minangkabau.

Dari rangkaian pesta itu, terlihat ribuan undangan memadati Bagas Godang dan lokasi sekitarnya untuk meramaikan acara adat Mandailing ini.

Ini bukti kebanggaan bagi masyarakat Sumatera Utara khususnya Mandailing, karena keturunannya Bobby Nasution memperistri seorang putri Presiden RI dari Pulau Jawa.

"Kami sangat bangga karena pesta ini adalah pesta masyarakat Sumatera Utara dan juga khususnya orang Mandailing. Kami berdoa semoga kedua mempelai menjadi keluarga sakinah mawaddah warohmah dan diberikan keturunan yang baik," sebut Ketua Ikatan Keluarga Narution Dohot Boruna (IKANAS) Sumut Amarullah Nasution. (bal)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ngunduh Mantu Putri Jokowi Momentum Promosi Pariwisata Sumut


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler