Serapan Bantuan Tunai di Polda NTB Lewati 100 Persen, Airlangga Beri Pujian

Rabu, 20 Oktober 2021 – 19:13 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Apresiasi dan Kapolda NTB Irjen Mohammad Iqbal menyaksikan kegiatan penyaluran BTPKLW di Kota Mataram, Kamis (14/10). Foto: Humas Polda NTB

jpnn.com, JAKARTA - Angka penyaluran bantuan tunai bagi pedagang kaki lima dan warung (PKLW) di Polresta Mataram, NTB, melampaui target 100 persen atau menembus 143,4 persen.

Salah satu strategi keberhasilan penyerapan tersebut disebabkan kemampuan dalam memanajemen dan menggerakkan seluruh personel yang ada.

BACA JUGA: 5 Fakta Terkini Kasus Oknum Kapolsek Diduga Setubuhi Anak Tersangka, Nomor 5 Memilukan

"Ini patut diapresiasi. Polresta Mataram sudah menyalurkan bantuan tunai bagi PKL dan pedagang warung dengan capaian yang spektakuler," kata Kabid Humas Polda NTB Kombes Artanto dalam siaran pers, Rabu (20/10).

Artanto menjelaskan capaian itu pun sempat diapresiasi oleh Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto.

BACA JUGA: Ngeri! Lihat yang Menancap di Paha Pelajar Ini

Artanto menjelaskan sesuai data aplikasi BTPKLW Presisi terkait progres program tersebut, hingga minggu keempat atau 17 Oktober 2021, dari target 500 ribu paket seluruh Indonesia telah tersalurkan sebanyak 258.290 atau 51,7 persen.

Di mana Polda NTB yang menaungi Polres Mataram menempati urutan pertama dengan 143,4 persen (termasuk penambahan kuota), disusul Polda Sumatera Utara 100 persen, dan Polda Riau 96,38 persen.

"71 Polres se-Indonesia telah di atas 50 persen. Alhamdulillah, Polresta Mataram yang tertinggi yakni 143,4 persen," kata Artanto.

Keberhasilan itu pun sempat disampaikan Airlangga Hartarto saat menyaksikan langsung penyaluran BTPKLW oleh jajaran TNI/Polri di Kota Mataram pada Kamis (14/10).

Ketum Partai Golkar itu menyatakan bahwa penyaluran BTPKLW di Kota Mataram sebagai penyaluran terbaik se-Indonesia.

"Kota Mataram menjadi daerah dengan sistem penyaluran BTPKLW terbaik, karena serapan cepat dan tepat sasaran. Jadi, kami ingin melihat langsung proses pencairannya," kata Airlangga.

Dia menyampaikan pemberian BTPKLW dimaksudkan untuk membantu PKL dan pedagang warung yang terdampak langsung kebijakan PPKM Level 4 di Kota Mataram.

Di mana saat PPKM Level 4, warung dan PKL tidak diizinkan berjualan sementara.

"Jadi bantuan ini sebagai kompensasi, dengan harapan semoga bisa membantu mendukung modal bagi PKL dan pemilik warung," ujar dia. (tan/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler