Bahkan kepiawannya dalam mengoceh dan menciptakan gol ke gawang lawan yang dihadapinya patut menjadi contoh para pesepakbola lainnya.
Sebagai pemain yang memiliki banyak pengalaman, satu-satunya Coerver Coaching Soccer School (CCSS) yang ada di Indonesia, tepatnya berada di Jalan Ciumbuleuit Bandung, mencoba mengundang pemilik nomor punggung 10 di Persib Bandung ini untuk memberikan sedikit ilmunya dan memberikan pengalamannya selama berkiprah menjadi pesepakbola international.
Sergio pun langsung dilibatkan dalam sesi latihan ditemani para pelatih CCSS Bandung, sekaligus memberikan sedikit pelatihan khusus kepada seluruh anggota CCSS Bandung yang secara keseluruhan berusia lima hingga 17 tahun tersebut.
Menurut dia, pelatihan ini memang banyak manfaatnya guna mengembangkan skill individu para calon pesepakbola international khususnya anak-anak Indonesia.
"Ini sangat bagus menurut saya. Ditambah lagi kondisi lapangan yang bagus juga. Ini penting buat anak-anak dalam mengolah skill terbaiknya. Karena lapangan bagus menunjang skill mereka (anak-anak) dalam membawa bola," ujar Sergio usai memberikan pelatihan kepada anggota CCSS Bandung kemarin pagi (13/5).
Untuk itu ia menghimbau agar anak-anak Indonesia terus maju, bekerja keras berlatih hingga mampu menjadi pemain sepakbola yang diminati klub-klub eropa ataupun lainnya.
"CCSS ini sangat baik. Karena lebih mengutamakan skill, itu sangat penting untuk pemain profesional. Saya harap anak-anak Indonesia terus berlatih, kerja keras setiap hari latihan agar bisa menjadi pemain profesional," harapnya.
Bukan hanya itu, Sergio melihat jika potensi anak-anak Indonesia setara dengan pemain luar negeri.
Dengan begitu, dalam pelatihan ini, diharapkan kembali anak-anak Indonesia mampu menjadi pemain profesional.
"Saya kira potensi anak-anak Indonesia sama dengan luar negeri. Karena pemain dengan talenta bagus, dihasilkan dari latihan yang bagus juga. Pelatihan ini sama dengan Eropa. Pelatihan teknik, basic skill, itu penting buat jadi calon profesional. Saya juga pernah liat juga di Australia, mereka juga melakukan latihan skill seperti ini," katanya.
Sementara, Direktur CCSS Bandung, Raymond Hadinata mengatakan jika Sergio merupakan salah satu pemain Persib Bandung yang memiliki banyak pengalaman dan memiliki skill cukup tinggi, sehingga pihaknya mengundang pemain naturalisasi tersebut.
"Kita pilih dia (Sergio) karena gaya bermain Sergio saya kira sangat benar, itu juga untuk mewujudkan cita-cita anak-anak Indonesia. Dia memiliki teknik bermain sangat bagus, semoga saja semua anak-anak bisa bermain dengan teknik idealnya kayak Sergio," kata Raymond.
Meski begitu, ia tetap menginstruksikan kepada seluruh anggotanya untuk terus berlatih dan tetap bekerja keras guna menghasilkan apa yang diinginkannya.
"Paling penting, anak-anak harus bekerja keras, karena di sepakbola itu seperti hidup, kita membangun skill dan percaya diri dengan latihan terus menerus. Messi (Barcelona) juga tidak timbul bukan karena talenta, tapi dengan latihan, Sergio pun sama, debutnya karena latihan dulu. Kita tidak bisa maju dengan latihan dan tentunya dengan kualitas lapangan yang baik juga," tandasnya.(gin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Spies Masih Absen di Le Mans
Redaktur : Tim Redaksi