Serikat Buruh Ancam Kerahkan Lebih Banyak Massa Kalau Tuntutan Tak Dituruti

Kamis, 12 Mei 2022 – 20:08 WIB
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea saat gelar unjuk rasa di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Kamis (12/5). Foto: Mercurius Thomos Mone/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah masyarakat yang tergabung dalam organisasi buruh menggelar aksi demonstrasi memperingati May Day di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Kamis (12/5)

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea mengaku akan mengerahkan lebih banyak massa jika tuntutan mereka tidak ditindaklanjuti.

BACA JUGA: Buruh Siapkan Aksi Lebih Besar Jika 4 Tuntutan tidak Dipenuhi

"Kami beri waktu sampai tujuh hari ke depan, kalau tidak ada respons yang baik soal tuntutan, kami akan kami lipat gandakan ke DPR setelah masa reses selesai," ujar Andi.

Putra dari mantan Menteri Ketenagakerjaan Yakob Nuwa Wea itu mengatakan fokus tuntutan merek kepada pemerintah.

BACA JUGA: Bakal Ada Aksi Buruh, Kombes Gidion Temui Pelajar SMK, Lihat Pria di Sampingnya

"Mengenai Omnibus Law klaster ketenagakerjaan. Sikap KSPSI jelas, cabut dari Omnibus Law," tutur Andi

Dia menambahkan KSPSI menolak pemberian upah murah oleh pengusaha.

BACA JUGA: Gabungan Serikat Pekerja Padati Patung Kuda, Peringati Hari Buruh yang Tertunda

Perwakilan KSPSI sudah diterima oleh Kantor Staf Kepresidenan (KSP) untuk menyampaikan aspirasi di Istana Negara.

"Diterima deputi dua dan empat dari KSP karena Pak Moeldoko tadi menghubungi saya sedang berada di Subang untuk mewakili Pak Jokowi selama di Amerika," kata Andi. (mcr18/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada Aksi Buruh, Konser Raisa Mengalami Perubahan Jadwal


Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Mercurius Thomos Mone

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler