JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid mengatakan, pihaknya tengah mengevaluasi tingkat kehadiran anggotanya FPKS dalam rapat-rapat di DPR. Menurutnya, FPKS punya rekapitulasi tersendiri tentang tingkat kehadiran anggota-anggotanya dalam rapat-rapat di DPR.
"Kami di fraksi sudah mempunyai mekanisme. Kami melakukan rekapitulasi juga mengenai masalah kehadiran rekan-rekan kami," ujar Hidayat di DPR, Jakarta, Selasa (14/5).
Ditegaskannya, FPKS juga memberikan teguran kepada para kadernya yang kerap kali tidak menghadiri rapat. "Tiga kali tidak hadir, apalagi tidak ada keterangannya maka akan segera dikirimkan teguran baik secara lisan maupun tertulis. Itu kami lakukan," ucap dia.
Hidayat menambahkan, ada banyak hal yang menyebabkan seorang anggota dewan tidak mengikuti rapat. Salah satunya adalah karena ada penugasan dari partai.
"Biasanya kalau seseorang mendapatkan penugasan kemudian tidak hadir ada mekanisme izin. Jadi dia tidak hadir bukan karena tidak ingin hadir," pungkasnya. (gil/jpnn)
"Kami di fraksi sudah mempunyai mekanisme. Kami melakukan rekapitulasi juga mengenai masalah kehadiran rekan-rekan kami," ujar Hidayat di DPR, Jakarta, Selasa (14/5).
Ditegaskannya, FPKS juga memberikan teguran kepada para kadernya yang kerap kali tidak menghadiri rapat. "Tiga kali tidak hadir, apalagi tidak ada keterangannya maka akan segera dikirimkan teguran baik secara lisan maupun tertulis. Itu kami lakukan," ucap dia.
Hidayat menambahkan, ada banyak hal yang menyebabkan seorang anggota dewan tidak mengikuti rapat. Salah satunya adalah karena ada penugasan dari partai.
"Biasanya kalau seseorang mendapatkan penugasan kemudian tidak hadir ada mekanisme izin. Jadi dia tidak hadir bukan karena tidak ingin hadir," pungkasnya. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Baliho Ganjar-Heru Dirusak
Redaktur : Tim Redaksi