Sering Gelisah dan Cemas? Coba Hindari Kebiasaan Ini

Jumat, 29 September 2017 – 19:14 WIB
Seorang tertidur karena kelelahan. ILUSTRASI. Foto: Laman Cheat Sheet

jpnn.com - Ada saatnya kecemasan dan rasa panik akan meningkat seperti masa-masa menjelang ujian, presentasi, pernikahan atau melahirkan.

Jika kekhawatiran tidak bisa terkendali dan perasaan negatif lebih besar daripada positif, maka rasa cemas yang tak terkendali ini bisa mengambil alih pikiran dan emosi Anda.

BACA JUGA: Jangan katakan 5 Hal Ini kepada Penderita Gangguan Kecemasan

Sebenarnya, Anda bisa mengendalikan diri dari rasa atau gangguan kecemasan.

Apabila Anda mulai merasa gelisah, cobalah menghindari beberapa kebiasaan ini untuk mencegah rasa cemas semakin parah.

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Cheat Sheet:

1. Menghindari sarapan

Entah Anda melakukannya dengan sengaja atau tidak sengaja, bagi beberapa orang, menghindari sarapan bisa memberi dampak besar pada perasaan cemas mereka.

Bila Anda tidak makan, maka tubuh Anda mulai kehabisan glukosa yang digunakan untuk bahan bakar.

Hal ini menyebabkan penurunan gula darah. Mayo Clinic menunjukkan kecemasan itu sendiri adalah gejala hipoglikemia atau gula darah rendah.

Jika Anda belum sarapan pagi di pagi hari, setidaknya cobalah makan sesuatu yang kecil, seperti telur atau sepotong buah. Ini akan memberi tubuh Anda energi yang dibutuhkan dan menjaga gula darah tidak drop.

2. Tinggal di dalam rumah

Tinggal di dalam rumah disertai banyak efek samping. Waktu menunjukkan, termasuk risiko depresi dan gangguan mood terkait yang lebih tinggi.

Sebenarnya, kurangnya sinar matahari alami, gerakan minimal dan kecenderungan untuk bergantung pada teknologi hiburan bisa meningkatkan kecemasan Anda dari waktu ke waktu.

Tidak sehat untuk menghindari dunia luar, apa pun alasan Anda melakukannya. Cobalah untuk keluar, kebahagiaan Anda bisa bergantung padanya.

3. Terus-menerus mengecek email

Teknologi memang memiliki kekuatan untuk menghubungkan Anda dengan siapapun kapan saja. Dalam banyak hal, ini adalah hal yang baik.

Pada orang lain, hal ini bisa berbahaya terutama bila menyangkut kesehatan mental. Menurut laporan American Psychological Association, mayoritas orang dewasa di A.S. menggunakan setidaknya satu platform media sosial secara teratur dan ini merupakan penyebab stres yang signifikan bagi sebagian besar mereka.

Mengambil beberapa waktu setiap hari untuk free of social media, apalagi sekitar satu jam sebelum tidur, bisa membantu meringankan kegelisahan dan melatih Anda untuk tidak bergantung pada teknologi.

4. Kurang tidur

Jika Anda pernah mengalami kesulitan tidur karena stres, maka keduanya memiliki koneksi yang signifikan.

Namun, tidak cukup tidur juga bisa meningkatkan kecemasan Anda. Kurang tidur membuat tubuh Anda cepat drop.

Penelitian bahkan menunjukkan kurang tidur setiap hari bisa meningkatkan kecemasan dan membuat lebih sulit untuk mengatasi tekanan psikologis.

Periset sepertinya menganggap ini ada kaitannya dengan kombinasi efek samping negatif yang berkaitan dengan kurang tidur.

Regulasi hormon, tekanan darah dan gula darah semuanya bergantung pada siklus tidur dan bangun tubuh Anda.

Cobalah tidur dan bangun sekitar waktu yang sama setiap hari untuk mendapatkan jadwal yang bisa Anda jalani.

Lalu apa yang harus Anda lakukan jika kegelisahan membuat sulit tidur? Latihan pernapasan mungkin tidak bekerja untuk semua orang, tapi mulailah dengan itu jika Anda terbaring terjaga terlalu lama.

Jika itu tidak berhasil, National Sleep Foundation merekomendasikan untuk bangun dari tempat tidur setelah 20 menit terbaring di sana.

Lalu pergilah ke tempat lain untuk membaca, berpikir atau melakukan aktivitas apa pun yang bisa membantu Anda rileks.

Selain itu, usahakan hindari kafein di sore hari.(fny/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler