jpnn.com, SIDOARJO - Penjaga warung kopi kini harus ekstrahati-hati jika ada pelanggan yang rajin ngopi setiap hari.
Sebab, belum tentu pelanggan yang setiap hari datang ke warung memang berniat ngopi. Ada juga yang memanfaatkan situasi.
BACA JUGA: 9 HP Siswa Hilang saat Ditinggal Upacara
Contohnya, Zakariah dan Suwono. Warga Desa Kedungbanteng, Tanggulangin, itu setiap hari ngopi di warung milik Budi.
Kemarin (6/8), Zakariah dan Suwono asyik ngobrol hingga pukul 04.00, kondisi warung mulai sepi. ''Tinggal dua orang itu saja,'' kata Kapolsek Tanggulangin Kompol Sirdi.
BACA JUGA: Dikejar Polisi, Pencuri Nabrak Trotoar, Syukurin!
Melihat warkop sepi, mereka mulai beraksi. Zakariah mengamati situasi. Dia melangkah menuju televisi. Kabel dicabut, TV LED dibawa lari. Keduanya kabur menuju arah Pasar Ngaban, Tanggulangin.
Mendengar suara mesin motor, Budi terbangun. ''Korban langsung melapor ke polsek,'' jelasnya.
BACA JUGA: Terjebak di Gang Buntu, Pencuri Kotak Amal Diamuk Warga
Setelah mendengar keterangan Budi dan saksi, petugas mulai bergerak. Polisi menyisir tempat kejadian perkara (TKP).
Pencarian dilakukan hingga ke rumah Zakariah dan Suwono. Dari keterangan warga, kata Sirdi, keduanya tinggal di satu desa. Rumah keduanya berdekatan.
''Langsung kami gerebek di rumah Zakariah. TV kami amankan,'' tegasnya.
Kedua tersangka lantas digelandang ke Mapolsek Tanggulangin. Dari keterangan keduanya, TV itu hendak dijual.
''Keduanya terlilit utang,'' paparnya. Kini Zakariah dan Suwono harus menerima getahnya. Keduanya harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. (aph/c14/ai/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PNS Sedang Apel, Ada yang Berbuat Tidak Terpuji di Kantor
Redaktur & Reporter : Natalia