jpnn.com - jpnn.com - Setelah mencoret striker asal Iran, Pouya Hosseini, manajemen PSM akan melanjutkan perburuan seorang striker Asia.
Menurut Pelatih PSM, Robert Alberts, Pouya tidak sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan PSM. Selain itu, eks penggawa Customs United itu tidak masuk dalam skema permainannya.
BACA JUGA: Striker Asal Iran Ini Pamit Tinggalkan PSM Makassar
Karena itu, Pouya tidak akan ditawarkan kontrak. "Dia pemain yang bagus, tetapi tidak sesuai dengan profil pemain kami," katanya kepada Fajar (Jawa Pos Group) Senin.
Pelatih asal Belanda itu sejak jauh hari telah meminta kepada manajemen untuk menyiapkan alternatif untuk Pouya. Akan tetapi, hingga kemarin belum ada nama pemain yang mencuat, berikut dengan negara asalnya.
BACA JUGA: Gagal di Piala Presiden, Pelatih PSM: Tidak Penting...
Robert hanya menyampaikan jika striker asing Asia yang ikut seleksi nanti, kualitasnya harus di atas Pouya. Lebih haus gol dan lebih garang di kotak penalti lawan. Tentunya, pemain yang mampu memberikan keseimbangan pada sistem menyerang.
"Pastinya karakternya berbeda dengan Tibo (Titus Bonai) dan Ferdinand (Sinaga). Pouya hampir mendekati, tetapi masih kurang. Kami butuh pemain yang benar-benar menjadi target man," beber pelatih berusia 62 itu.
BACA JUGA: Selamat Jalan PSM Makassar
Media Officer PSM, Andi Widya Syadzwina mengatakan, sebenarnya sudah ada beberapa nama yang akan menggantikan posisi Pouya. Hanya saja, tidak memungkinkan untuk didatangkan bersamaan.
"Memang ada beberapa kandidat. Kita lihat saja nanti siapa yang akan didatangkan," kata perempuan yang akrab disapa Wina itu. Sebelumnya, manajemen pernah menyampaikan tengah melakukan penjajakan dengan pemain asal Australia.(jpg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pasukan Ramang Jaga Asa di Piala Presiden
Redaktur & Reporter : Budi