Setelah Indonesia, General Motors Putuskan Menyerah di Thailand

Senin, 17 Februari 2020 – 12:48 WIB
Ilustrasi General Motors (GM). Foto: Reuters

jpnn.com - General Motors (GM) di Thailand terpaksa menjual pabriknya ke Great Wall Motor Co Ltd - China, seiring restrukturisasi seluruh operasional GM di luar Amerika Serikat dan Tiongkok.

Keputusan tersebut menandakan bahwa GM melalui brand Chevrolet hengkang dari Thailand, dan menghentikan seluruh aktivitasnya, lansir Reuters.

BACA JUGA: GM Setop Produksi Chevrolet Blazer

Bersamaan pengaturan ulang operasi globalnya, GM juga mengambil langkah mundur dari Australia dan mengurangi aktivitasnya di Selandia Baru.

Artinya, pasar-pasar yang sudah tidak menguntungkan secara cepat ditinggalkan, terutama pasar Asia Tenggara dan GM hanya akan fokus pada pasar Amerika Serikat, Tiongkok, Amerika Latin dan Korea Selatan.

BACA JUGA: General Motors Resmi Bangkrut

“GM mengakui dampak keputusan ini terhadap karyawan dan mitra kami. Keputusan hengkang dari Thailand merupakan strategi global. Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kontribusinya bagi GM dan industri otomotif Thailand. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Thailand atas dukungannya selama ini," ungkap GM Strategic Markets, Alliances and Distributors President, Andy Dustan.

Andy mengakui, sudah melakukan berbagai cara dan tetap tidak berhasil. Chevrolet tetap tidak bisa bersaing dengan merek-merek lain di Thailand.

BACA JUGA: General Motors Tutup, Bagaimana Nasib Konsumen Chevrolet di Indonesia?

Dengan rendahnya permintaan kendaraan ke pabrik mereka di Rayong baik untuk produksi domestik maupun ekspor, membebani kinerja bisnis secara keseluruhan.

Pada akhirnya pabrik terus-menerus mengalami kerugian yang berdampak pada bisnis secara signifikan.

Indonesia yang sebelumnya banyak berharap dari impor kendaraan Chevrolet yang diproduksi di Thailand, sejak tahun lalu sudah memutuskan menyerah, dan mulai efektif angkat koper dari tanah air mulai Maret tahun ini.

Dengan demikian, berakhirnya operasi GM di Thailand, sekaligus meruntuhkan cakar brand asal negeri Paman Sam di wilayah Asia Tenggara. (mg8/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler