Setelah Teror di Paris, Target Berikutnya London, Roma dan Washington

Sabtu, 14 November 2015 – 14:09 WIB
Ilustrasi Teror di Paris. Foto: AFP

jpnn.com - PARIS - Kelompok militan ISIS dikabarkan telah menyatakan bertanggung jawab atas rangkaian serangan teror yang sangat terkoordinasi, di psaut Kota Paris, Jumat (13/11) malam waktu setempat.

Dalam serangan itu, setidaknya 150 orang tewas, ratusan lainnya luka-luka. 

BACA JUGA: Penonton Berhasil Melarikan Diri, Inilah Foto Saat Band Amerika Tampil Sebelum Diserbu Teroris

Dilansir dari Express, sejumlah saksi mata mengatakan, sebelum melancarkan tembakan, seorang pelaku meneriakkan It's for Syria'. Kemudian dia menembak ke arah ratusan penonton konser di gedung Bataclan.

Sejumlah pengamat kemudian menghubungkan Teror di Paris ini dengan serangan drone AS di Syria, yang kabarnya ikut menewaskan pentolan mereka, Jihadi John.

BACA JUGA: Lewat Facebook, Warga di Paris Bisa Kabarkan Kondisinya, Begini Caranya

Tak lama setelah Teror Paris ini, beberapa pendukung ISIS 'merayakan' dengan saling berdialog di hashtag 'ParisIsBurning'. "Terima kasih untuk serangan ini," cuitan salah seorang pendukung ISIS yang terkirim berlokasi di Mina Abdulla, Kuwait.

Sejumlah pendukung ISIS bahkan kian meramaikan dengan memprediksi bahwa Teror Paris buka yang terakhir.

BACA JUGA: Terungkap! Seperti Ini Ciri-ciri Pelaku Teror Paris

"Berikutnya London, Roma dan Washington akan terkena serangan horor," tulis fans ISIS. (adk/jpnn) 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ngeri.. Seperti Ini Kesaksian Band Rock saat Terjadi Teror Paris


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler