jpnn.com, PEKANBARU - Hampir setengah hari diterpa hujan deras, sebagian besar wilayah Kota Pekanbaru, direndam banjir, Rabu (6/9).
Hujan yang terjadi sejak pukul 07.30 WIB hingga saat ini pukul 12.30 WIB, membuat Kota Pekanbaru dikepung banjir.
BACA JUGA: Banjir Melanda Rohul, Siswa Terpaksa Dipulangkan dari Sekolah
Kapolresta Pekanbaru Kombes Jefri Ronald Parulian Siagian mengatakan saat ini terjadi banjir sampai menggenangi jalan-jalan protokol.
Banjir yang paling parah terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Arengka, Jalan Arifin Ahcmad, Jalan Tuanku Tambusai, hingga jalan-jalan protokol lainnya.
BACA JUGA: Warga Diminta Waspada Bencana Banjir dan Longsor
“Tadi kami sudah keliling memang banjir sudah sampai menggenangi jalan,” kata Kombes Jefri.
Untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir di jalan raya, Kombes Jefri mengerahkan anak buahnya dari Satlantas Polresta Pekanbaru, untuk melakukan pengaturan lalu lintas, dan membantu masyarakat yang kendaraannya mogok akibat banjir.
BACA JUGA: Karnaval HUT RI di Mojokerto Jatim Mencekam
Kombes Jefri juga turun langsung ke lokasi banjir bersama anak buahnya untuk membantu masyarakat terdampak.
Pihaknya juga mengarahkan para pengendara untuk melintas di jalan yang tidak banjir, dan ke genangan air tidak terlalu dalam.
“Saat ini kami masih berada di lokasi banjir di Jalan Arifin Ahcmad. Memang tadi banyak sepeda motor yang mogok, itu kami bantu agar tidak menghambat pengendara lainnya,” lanjut Kombes Jefri.
Mantan Dirkrimum Polda Kepri ini mengimbau agar masyarakat mengurangi aktivitas di jalan raya.
“Untuk keselamatan bersama. Kami imbau masyarakat tidak berkendara saat hujan deras, apabila tidak ada keperluan mendesak, khususnya pengguna sepeda motor,” kata Kombes Jefri.
Tujuannya untuk menghindari hal-hal tidak terduga yang bisa terjadi di jalan raya. Seperti pohon tumbang, dan lain-lain.
“Kami juga mengimbau masyarakat agar selalu tertib ber lalu lintas, taati setiap rambu-rambu yang ada di jalan, dan lengkapi kelengkapan berkendara. Seperti menggunakan helm, septi belt. Demi kenyamanan dan keselamatan bersama,” katanya. (mcr36/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Remaja Putri Diperkosa 16 Orang, Oh, Pengakuan Korban
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Rizki Ganda Marito