Setnov Targetkan Golkar Menang 70 Persen di Sumsel

Selasa, 19 Juli 2016 – 12:09 WIB
Setya Novanto saat melantik pengurus DPD Partai Golkar Sumsel, kemarin. Foto: Sumeks/jpg

jpnn.com - PALEMBANG – Ketua Umum DPP Partai Golkar Setya Novanto (Setnov) berkunjung ke Sumatera Selatan (Sumsel). Kedatangan mantan Ketua DPR RI tersebut meminta seluruh pengurus Partai Golkar solid. Baik pengurus Golkar yang ada di pusat, daerah, kecamatan dan sampai kelurahan dan desa. 

“Harus ada konsolidasi. Karena terbentang banyak agenda konsolidasi politik, pilkada 2017, 2018, pemilu legislatif, dan sampai pilpres. Menghadapi agenda padat tersebut, sebut Setnov, waktu tersisa 3 tahun, efektif 2,5 tahun,” tegasnya saat melantik pengurus DPD Partai Golkar Sumsel, kemarin.

BACA JUGA: Mantan Sekda Ini Siap Dampingi Petahana

Untuk konsolidasi itu, kata dia, untuk Musda provinsi ditargetkan selesai Juli 2016. Sedangkan Musda Kabupaten dan kota paling lambat September 2016, dan musyawarah desa dan kelurahan pada Desember 2016. Hal itu, kata dia, menjadi tugas berat dan menjadi tantangan untuk mencapai target. 

Setnov berpesan daerah yang melaksanakan pilkada, lakukan penjaringan, survei, dan koalisasi dengan partai lain. Disebut Setnov, untuk seluruh Indonesia ditargetkan kemenangan pilkada bagi Partai Golkar mencapai 50 persen. Sedangkan untuk di Sumsel, dia meyakini Sumsel mampu mencapai 70 persen. 

BACA JUGA: Tak Dipakai Golkar, Wali Kota Serang Buru Tiket Partai Lain

Sukses itu kata dia harus tiga hal yakni, sukses penyelenggaraan, sukses kemenangan, dan sukses kepala daerah. Dalam mencapai apa yang diinginkan, program Partai Golkar harus pro rakyat. Bagi kepentingan partai Golkar kedepan, serta untuk meningkatkan perekonomian Sumsel dibawah Gubernur Sumsel. 

Saat ini, kata dia, pemerintah pusat sudah giat membangun infrastruktur. Partai Golkar melakukan tranformasi modern. Menanggapi pertanyaan wartawan soal reshuffel dalam kabinet menurut Setnov menjadi hak presiden untuk evaluasi menteri-menterinya. Ketua Partai Golkar memberi apresiasi kepada presiden untuk melakukan resuffle tersebut.

BACA JUGA: Heru Kemungkinan Besar Bakal Dicerai Ahok

Orang nomor satu di Partai Golkar tersebut juga menyatakan akan menyampaikan dalam rapimnas untuk dukungan kepada Joko Widodo (Jokowi) dalam pencalonan kembali dalam pilpres 2019 mendatang. Sedangkan mengenai calon Golkar, untuk Muba atau Sumsel kedepan, Setnov belum mau berkomentar. “Tentu ada. Kita masih simpan itu. Pada saatnya tentu akan disampaikan,” ucapnya seperti dikutip dari Sumatera Ekspress (Jawa Pos Group).  

Ketua DPD Partai Golkar Sumsel, Ir H Alex Noerdin menyampaikan dalam pemilu, persaingan dengan partai lain jelas ada. Namun, diharapkan kader tetap menjaga situasi kondusif, bersaing jujur, adil dan saling menghormati. Jangan ada lagi, Alex, perseteruan. Supaya perolehan suara Partai Golkar kedepan dapat lebih baik. 

Pengurus DPD Golkar periode 2016-2021 juga terbilang ‘gemuk’. Pasalnya, jumlah pengurus di dalam DPD Partai Golkar Sumsel mencapai 102 orang. Sejumlah nama pengurus lama banyak yang kembali diakomodir dalam kepengurusan tersebut. Nama yang masuk seperti Dheni Zainal, Dr Abadi B Darmo SH, Hj Fatimah Syamsul, H Yulizar Dinoto, M Yansuri, H Nasrun Madang SH, Wasista Bambang Utoyo, Ir Erpanto MSi (Sekretaris).

Ketua Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) Deisti Astriani Setya Novanto menyampaikan apa yang dilakukan legislator dalam partai Golkar tidak lepas dari peran istri. Karenanya, kata dia, istri punya peran strategis untuk mendukung kejayaan Partai Golkar, “Karenanya ini juga perlu dikenalkan kepada masyarakat,” ucapnya. 

Istri dari Setya Novanto itu bersama pengurus IIPG pusat dan IIPG Sumsel, pada Senin pagi juga memberikan bantuan dana untuk permodal kerupuk kempelang di Kelurahan 5 Ulu. Selain itu, mereka juga mengunjungi sentra usaha kerajinan songket, seperti Fikri Koleksi yang ada di Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II Palembang. (SE/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tommy Kurniawan Berpeluang Diusung PKB


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler