jpnn.com, JAKARTA - Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) Budi Arie Setiadi mencermati perilaku masyarakat ibu kota setelah dua WNI positif terjangkiti virus corona atau Covid-19 (Coronavirus Disease 2019).
Wamendes Budi Arie mengatakan, sebagian masyarakat Jakarta menyerbu tempat-tempat perbelanjaan untuk memborong makanan. Mereka seolah berpikir bahwa Jakarta segera terisolasi karena virus Corona sehingga tak ada pasokan makanan.
BACA JUGA: Jangan Panik! Ini Kiat Mencegah Terkena Virus Corona
“Jangan panik, kami memiliki ahli-ahli dan penanganan intensif sedang dilakukan secara massif oleh pemerintah,” kata Budi Arie, Rabu, (4/3).
Menurut dia, ada baiknya masyarakat Jakarta meniru perilaku warga desa yang hidup sehat dan rajin olahraga.
BACA JUGA: Wamendes PDTT Bertekad Membebaskan Indonesia dari Kegelapan
“Tidak perlu berlebihan. Makan cukup, makan sayur, olahraga, dan banyak bersyukur,” ujarnya.
Wamendes Budi Arie menjelaskan bahwa yang paling penting dalam mencegah terjangkit virus Corona adalah menjaga tubuh tetap sehat. Virus masuk ke dalam tubuh yang sedang tidak fit.
BACA JUGA: Wamendes PDTT dan YAY LTM Bahas Pemberdayaan Ekonomi dan SDM di NTT
Dia menyampaikan bahwa kesehatan tubuh juga sangat dipengarungi oleh kondisi kejiwaan atau tingkat stres. Maka Budi Arie meminta masyarakat tidak ikut menyebarkan ketakutan yang berlebihan mengenai serangan virus Corona.
“Kalau kejiwaannya stres, kondisi tubuh justru lemah dan kurang sehat. Bahaya,” kata Wamendes Budi Arie.(ikl/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi