jpnn.com, BOGOR - Juru Bicara Presiden Johan Budi Sapto Prabowo merespons keinginan tersangka korupsi e-KTP Setya Novanto untuk bertemu Presiden Joko Widodo. Untuk diketahui, Novanto saat ini masih dalam pencarian penyidik KPK.
"Yang pertama, sampai hari ini belum ada surat atau apa pun namanya sampai ke Presiden (dari kubu Novanto, red),” ujar Johan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (16/11).
BACA JUGA: Nah Ini Dia Parpol yang Untung Jika Golkar Hancur
Rencana ketua DPR tersebut bertemu Jokowi -sapaan Presiden- disampaikan melalui pengacaranya Fredrich Yunadi ke media pada Kamis.
“Setiap orang tentu punya hak untuk bertemu dengan Presiden. Punya keinginan seperti itu, setiap orang bisa punya keinginan itu. Tapi sampai hari ini belum ada surat. Dan maksudnya dan tujuannya apa harus jelas," jelas mantan pimpinan KPK ini.
BACA JUGA: Setnov Diburu KPK, Istana: Presiden Tidak Ikut Campur
Setya Novanto hingga kini masih dalam pencarian penyidik KPK, setelah upaya penjemputan paksa pada Rabu (15/11) malam gagal dilakukan. Lembaga antirasuah juga sedang mempertimbangkan memasukkan nama ketua umum Golkar itu dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).(fat/jpnn)
BACA JUGA: Siapa Bisa Gantikan Setya Novanto jadi Ketua Umum Golkar?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Novanto, Berikanlah Contoh yang Baik
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam