jpnn.com, JAKARTA - Shayne Pattynama sempat menyebut Ketua Umum PSSI M Iriawan (Iwan Bule) sebagai sosok yang membantunya dalam proses naturalisasi menjadi warga negara Indonesia (WNI).
Oleh karena itu, dia sudah merasa pria yang karib disapa Iwan Bule tersebut seperti ayahnya sendiri.
BACA JUGA: Iwan Bule Ucapkan Terima Kasih kepada Menpora Atas Dukungan terhadap PSSI
Namun, dia mengaku sedih dan sedikit berat hati karena mengetahui kabar bahwa Ketum PSSI Iwan Bule masa jabatannya tak akan lama lagi.
Pada Februari nanti, Kongres Luar Biasa PSSI akan digelar dan Iriawan sudah dipastikan tak maju lagi.
BACA JUGA: Menpora Amali Menjenguk Mantan Ketum PSSI era 1991–1998, Minta Doa Masyarakat Indonesia
"Saya sangat sedih mendengar kabar itu, Ketua Umum PSSI tidak maju lagi dalam kongres berikutnya," ucap Shayne Pattynama.
Pemain berposisi bek kiri itu menuturkan rasa kehilangan dirinya pasti akan besar karena selama ini saat interaksi dan komunikasi dilakukan olehnya, ada kesan baik yang membekas di hati Shayne Pattynama.
BACA JUGA: Shayne Pattynama: Ayah di Atas Sana Sedang Melihat ke Bawah Sini dan Pasti Bangga
"Saya sedih, karena selama ini saya diperlakukan seperti anak sendiri oleh Ketua Umum. Dia juga sudah seperti ayah saya sendiri, itu kesan saya selama pertemuan dengannya selama ini," ungkap dia.
Shayne menambahkan apa pun yang terjadi di Kongres Luar Biasa PSSI pada Februari nanti, dirinya tak mau memikirkannya.
Bagi pemain 24 tahun tersebut, Iwan Bule memiliki jasa yang besar untuk dirinya dan tetap akan dianggap sebagai ayahnya selama di Indonesia.
"Ketua Umum Pak Iriawan sangat berjasa dalam proses saya untuk menjadi warga negara Indonesia. Meski sudah tidak jadi Ketua Umum, dia tetap saya anggap seperti ayah saya," ucap Shayne.
Suasana haru juga sempat ditunjukkan, saat Ketua Umum PSSI M Iriawan tiba-tiba memberikan pelukan hangat kepada Shayne Pattynama yang sudah dianggap seperti anaknya sendiri. (dkk/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alasan Iwan Bule tak Lagi Maju Jadi Ketum PSSI
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Muhammad Amjad