Sheikh Hasina Menangi Pemilu Bangladesh

DHAKA – Setelah tujuh tahun menanti, Sheikh Hasina Wajed akhirnya berhasil membuktikan bahwa pamor politiknya masih lebih cemerlang dibanding Khaleda ZiaDia berhasil memenangi pemilihan Perdana Menteri (PM) Bangladesh

BACA JUGA: Cucu Sarah Palin Lahir

Mantan PM itu bakal segera menduduki kursi yang pernah dia kuasai periode 1996-2001

Ketua Komisi Pemilihan Humayum Kabir mengumumkan, Partai Liga Awami yang dipimpin Hasina menang telak atas lawannya

BACA JUGA: Kapal Tempur Israel Tabrak Kapal Bantuan

”Berdasar perhitungan awal, Liga Awami berhasil menguasai dua per tiga suara mayoritas parlemen,” paparnya seperti dilansir Associated Press kemarin (30/12)Kendati banyak laporan kecurangan yang masuk, Kabir  menegaskan bahwa pemilu berjalan sangat tertib, aman, jujur dan terkendali

BACA JUGA: Parlemen Asia Desak Israel Hentikan Aksi Militer

Namun, dia tidak akan mengabaikan begitu saja laporan-laporan penyelewengan yang masukBersama sedikitnya 20.000 pengawas pemilu, komisi pemilihan bakal segera menindaklanjuti laporan kecurangan yang masukTermasuk, komplain yang dilayangkan pejabat senior Partai Nasionalis Bangladesh (BNP), Rizvi Ahmed”Terjadi kecurangan di sedikitnya 220 tempat pemungutan suaraJuga terjadi rekayasa suara,” keluhnya.

Agence France-Presse melaporkan, partai Hasina sukses menyabet 231 dari total 297 kursi di parlemen”Dia jelas akan menjadi penguasa tunggal pemerintahan, tanpa harus berbagi dengan partai lain,” kata Jubir Komisi Pemilihan S.MAsaduzzamanSementara, partai Zia yang memenangkan pemilu tahun lalu, hanya berhak atas 27 kursi di parlemenJumlah yang jauh sangat kecil dibanding perolehan kursi kubu Hasina

Hingga kemarin, perolehan suara masih terus dihitung di beberapa wilayahTapi, Hasina dan Liga Awami diyakini akan tetap keluar sebagai pemenang”Sejauh ini, proses pemilihan berjalan dengan baik dan bersihKarena itu, saya imbau kepada masyarakat untuk bisa menerima dengan lapang dada, apa pun hasilnya nanti,” terang Constance Berry Newman, pimpinan delegasi pengawas internasional dari International Republican Institute.

Meski sudah dinyatakan sebagai pemenang, Hasina tetap minta para pendukungnya menunggu sampai hasil akhir dimumkanDia juga tidak ingin kemenangannya dirayakan dengan selebrasi di jalanan BangladeshSemua itu dilakukannya demi keutuhan negaraSebab, politikus perempuan berusia 61 tahun itu tidak ingin memantik konflik dengan kubu Zia dan membahayakan pemerintahan barunya. (hep/ami)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kecam Israel, SBY Ajak Umat Islam Bersatu