jpnn.com - JAKARTA - Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae Yong menyatakan bahwa timnas saat ini berbeda dengan sebelumnya.
Shin yakin bahwa skuad Garuda dapat membuat kejutan di turnamen-turnamen level Asia pada tahun-tahun ke depan.
BACA JUGA: Timnas Indonesia Tahan Imbang Arab Saudi, Jokowi: Kita Patut Berbangga
"Timnas Indonesia saat ini berbeda dengan sebelumnya. Kami akan membuat banyak kejutan di turnamen AFC dalam beberapa tahun ke depan," ujar Shin pada konferensi pers pasca-Timnas Indonesia bermain imbang dengan tuan rumah Arab Saudi 1-1 pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, dikutip dari keterangan PSSI di Jakarta, Jumat (6/9).
Shin mengaku memiliki kepercayaan tinggi kepada setiap pemain dan skuadnya secara keseluruhan.
BACA JUGA: Timnas Indonesia Tahan Imbang Arab Saudi, Shin Tae Yong Berkomentar Begini
Melihat kualitas skuad yang ada, juru taktik asal Korea Selatan tersebut yakin Timnas Indonesia dapat berbicara banyak di level Asia.
"Kami terus termotivasi menggapai tujuan kami," kata Shin.
BACA JUGA: Arab Saudi Ditahan Imbang Timnas Indonesia, Roberto Mancini Menyalahkan Ini
Timnas Indonesia memang berbeda ketika ditangani Shin Tae-yong baik secara prestasi maupun para pemain.
Shin tidak segan "memotong generasi" timnas dengan memberikan kepercayaan kepada generasi muda untuk tampil di skuad senior, sebut saja ada Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam, Rizky Ridho, Ernando Ari, dan lain-lain.
Kemudian, dia juga rutin mencari pemain keturunan Indonesia di luar negeri untuk dinaturalisasi, tentunya dengan syarat yang memiliki kemampuan sepak bola mumpuni.
Sejak membesut timnas Indonesia, Shin setidak-tidaknya sudah mendatangkan 14 pemain keturunan Indonesia dari luar negeri ke timnas, seperti Jordi Amat, Sandy Walsh, Jay Idzes, Ragnar Oratmangoen, Shayne Pattynama, Rafael Struick, dan Justin Hubner.
Mereka memiliki kualitas yang tidak sembarangan lantaran bermain untuk klub-klub di liga teratas Eropa, seperti di Liga Belgia untuk FCV Dender, Sandy Walsh di KV Mechelen juga Liga Belgia dan Jay Idzes di Venezia yang berkompetisi di Serie A Italia. Jay Idzes merupakan pemain Indonesia pertama yang merumput di Serie A.
Sementara terkait pencapaian, Shin beberapa kali mencatatkan rekor di Timnas Indonesia, yaitu meluluskan Indonesia ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia untuk pertama kalinya sejak 1986.
Kemudian, meluluskan Indonesia ke Piala Asia dua kali beruntun, yakni pada 2023 dan 2027. Sebelum itu, Indonesia bermain di Piala Asia pada 2007.
Selanjutnya, membawa Indonesia menorehkan sejarah lolos ke 16 besar Piala Asia edisi 2023.
Shin juga membawa Indonesia melaju hingga semifinal Piala Asia U-23 2023 untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.
Piala Asia U-23 2023 merupakan debut pertama Indonesia di kompetisi tersebut setelah sebelumnya selalu terhenti di kualifikasi.
Shin Tae-yong juga melambungkan peringkat Indonesia di FIFA dari sebelumnya di urutan ke-173 menjadi 133 pada pemeringkatan terbaru Juli 2024.
Terkini, Shin membawa Timnas Indonesia membuat kejutan dengan mampu mengimbangi tuan rumah Arab Saudi, peringkat 56 FIFA, dengan skor 1-1 pada laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Jumat dini hari WIB di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi