jpnn.com, JAKARTA - PT Swara Bangun Solusi sebagai distributor resmi Shure di Indonesia sangat bersemangat untuk mengembangkan market penetration Stem Ecosystem di Indonesia.
Stem Ecosystem Solutions menyediakan produk untuk semua jenis ruangan dan anggaran.
BACA JUGA: Gandeng Komunitas Zumba, Srikandi Ganjar Jambi Gelar Healthy Day
Dengan STEM Ecosystem, pengguna dapat menikmati kemudahan instalasi plug and play, maupun kebebasan melakukan mix and match Stem Ceiling, Stem Table, Stem Wall, Stem Speaker sesuai kebutuhan ruang konferensi.” kata Erina Pribadi, Business Development & Marketing PT Swara Bangun Solusi.
Produk Stem Ecosystem dirancang untuk siapa saja dan jenis ruangan apa saja, customer bisa merancang, melakukan instalasi, dan mengelola ruang meeting dengan lebih mudah untuk tetap sesuai anggaran dan tepat waktu.
BACA JUGA: Lewat Program Jasa Konsultasi, LPEI Menjembatani UMKM Mendunia
Selain itu, perangkat Stem Ecosystem juga didukung oleh platform yang tangguh dan dirancang untuk memudahkan proses adopsi teknologi baru.
“Dengan Stem Ecosystem, Anda dapat membangun pengalaman audio yang disesuaikan dengan sempurna,” ujar Eric Ong, Sales Director - Southeast Asia, Shure.
BACA JUGA: Danamas Jalin Kemitraan dengan Ribuan Peternak Ayam
“PT Swara Bangun Solusi (SBS) dan Shure akan terus bekerja sama untuk saling mengembangkan bisnis kedua belah pihak, memperluas market penetration Shure, terutama Stem Ecosystem di Indonesia, baik melalui channel offline maupun online, dan tetap berfokus untuk memenuhi kebutuhan audio masyarakat Indonesia," tutur Erina Pribadi.
Stem Ecosystem mencakup wall dan table speakerphone, bersama dengan ceiling microphone yang menyatu dengan ruangan mana pun dan disinkronkan dengan pengeras suara jaringan (networked loudspeakers), serta sistem kontrol khusus untuk paket audio yang lengkap.
Semua perangkat Stem Ecosystem merupakan produk bertenaga PoE+ berjejaring. Perangkat Stem Ecosystem mudah dipasang untuk para IT profesional dan sistem integrator yang mencari solusi audio terukur yang ideal, khususnya di ruang meeting standar atau ruang edukasi yang tidak memiliki persyaratan khusus.
Untuk melakukan transisi cepat ke pembelajaran daring, Azusa Pacific University di Southern California memilih produk Stem Ecosystem untuk melengkapi 217 ruang kelas di 7 lokasi kampus dengan video konferensi, tepat pada waktunya untuk semester Fall 2020.
Perangkat tersebut memberi siswa pengalaman belajar online terbaik sementara pada saat yang sama tetap sesuai anggaran dan memungkinkan tim mereka untuk melakukan instalasi sendiri.
“Dengan tim yang terdiri dari dua orang pekerja full-time, enam mahasiswa yang bekerja paruh waktu, dan empat karyawan departemen IT yang bekerja paruh waktu, kami memerlukan solusi yang dapat kami instalasi sendiri tanpa perlu sertifikasi CTS atau pelatihan formal teknik instalasi,” ungkap Jonathan Lord, Classroom and Events Technology Manager di Azusa Pacific University.
“Stem Wall dan Table mengejutkan semua orang yang telah menggunakannya. Secara jelas, Stem Wall dan Table memiliki tampilan yang bagus, selain itu, produk ini juga cocok dengan hampir semua ruang dan harganya juga bagus. Stem Ecosystem memberikan solusi produk audio berkualitas tinggi yang didukung oleh infrastruktur pendukung dari Shure yang terkenal," terang dia.
Dari ruang kolaboratif berukuran kecil hingga perusahaan besar atau perguruan tinggi, Stem Ecosystem menyesuaikan dengan berbagai kebutuhan institusi berukuran apa pun.
“Stem Ecosystem adalah solusi tepat untuk organisasi dengan ukuran apa pun yang mencari solusi yang straight forward yang dapat membantu pengguna menghemat dana melalui pendekatan solusi tanpa pemrograman,” ungkap Rob Smith, Senior Director of System Sales, Shure.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada