KARAWANG -- Arema Cronus memang berhasil mempertahankan rekor 100 persen di laga keempatnya melawan Persita Tangerang di Stadion Singaperbangsa Karawang kemarin sore.
Kemenangan 1-0 berkat gol Cristian Gonzales pada menit ke-36 itu sekaligus juga mengantarkan Arema kembali ke posisi puncak klasemen Wilayah Barat Indonesia Super League 2014.
Tapi, semua catatan positif tersebut diraih dengan tidak mudah. Persita memang tak banyak menciptakan peluang berbahaya. Tapi, kedisiplinan mereka dalam bertahan dengan sistem man-to-man marking sempat membuat Arema nyaris frustrasi.
BACA JUGA: Cetak Poin Keseribu di Hari Ultah Ibu
"Persita memberikan perlawanan yang luar biasa. Untungnya, emosi pemain bisa terkendali dengan baik. Jika tidak, maka hasilnya pasti akan berbeda," ujar Suharno, pelatih Arema, dalam jumpa pers seusai pertandingan.
Menurut Suharno, karena kedisiplinan para pemain Persita dalam membangun zona dan mengawal lawan terdekat, pergerakan penggawa Arema pun jadi tidak bisa leluasa saat menguasai bola.
BACA JUGA: Biboy Top Leader, Aspac Jaga Kans Clean Sheet
"Sore ini (kemarin sore, red) kami agak kesulitan. Persita rajin melakukan marking dan sama sekali tidak memberi kami space lama untuk menguasai bola. Kreativitas pemain pun juga jadi sangat terbatas, pemain tim lawan banyak yang menumpuk di belakang," bebernya.
Adapun pelatih Persita Arcan Iurie mengaku puas dengan permainan anak asuhnya kendati gagal meraih poin di kandang sendiri.
BACA JUGA: Tim Junior Indonesia Berpeluang Juara Grup A
"Lihat sendiri kan, mereka sangat bagus permainannya. Kami memang kalah, tapi setidaknya pemain sudah menunjukkan permainan bagus dan itu akan jadi evaluasi kami di laga berikutnya," pungkasnya.
Sayangnya, serunya pertandingan di dalam stadion yang pernah digunakan sebagai markas klub Pelita Jaya Karawang dua musim lalu itu tidak berlanjut di luar.
Seusai laga, sempat ada keributan kecil di luar stadion ketika sekelompok yang bukan pendukung Persita melemparkan batu ke bis pemain Arema.
Aksi itu menyulut kemarahan awak Arema. Bahkan Gonzales dan kiper Arema Kurnia Meiga pun sampai harus turun dari bis. (ren/JPNN/ttg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sahabat Tundukkan Juara Bertahan
Redaktur : Tim Redaksi