BACA JUGA: Waspadai Tiket Habis !
“Kami siap menghadapi lawan di final nanti baik itu China atau pun Malaysia,” ungkapnya.Ganda Markis Kido dan Hendra Setiawan ini berharap bisa bertemu Tiongkok karena memiliki rekor pertemuan yang berimbang dengan pasangan Cai Yun/Fu Haifeng
BACA JUGA: UBER CUP :Juara Bertahan Beda Kelas
Dan besok, kami pasti akan bertarung habis-habisan menghadapi mereka," Kata Kido.Sebelumnya, pasangan juara Olimpiade Beijing Markis Kido/Hendra Setiawan hanya membutuhkan waktu 23 menit untuk meraih kemenangan 21-9,21-11 atas Kenichi Hayakawa/Kenta Kazuno.
Kemenangan Kido/Hendra itu membawa tim Indonesia memimpin 2-0 atas Jepang pada semifinal Piala Thomas."Sejak awal kami tidak menganggap enteng lawan dan hanya fokus mengembangkan pola permainan kami," ujar Hendra Setiawan mengenai kemenangan mudah tersebut.
Kemenangan tersebut adalah keberhasilan kedua mereka atas pasangan Jepang tersebut setelah sebelumnya mereka juga unggul di Prancis Super Series 2009.Adapun Hayakawa hanya menjawab pendek mengenai kekalahan dia dan pasangannya, "Lawan terlalu kuat, kami ingin melakukan yang terbaik tetapi tidak bisa," katanya
Sebelumnya, juara Olimpiade Athena, Taufik Hidayat menyumbang angka pertama bagi Indonesia dengan mengalahkan Kenichi Tago 21-9, 21-14.Usai memenangi game pertama dengan mudah dalam 14 menit, Taufik menghadapi perlawanan ketat pada game kedua sehingga kedudukan imbang hingga 10-10 sebelum melaju untuk menang."Saya rasa permainan saya dari hari ke hari semakin baik, sejak hari pertama melawan Australia, India dua kali dan sekarang Jepang," katanya
BACA JUGA: Saatnya Meraih Kembali Kejayaan ...
Namun pada game kedua melawan Tago, Taufik mengaku bermain terlalu berhati-hati sehingga banyak melakukan kesalahan sendiri."Saya agak hati-hati dan ragu-ragu sejak awal game kedua sehingga banyak melakukan kesalahan sediri, tetapi saya tetap bisa mengendalikan permainan.Taufik berharap, pasrtai final piala Thomas kali ini merupakan partai terakhirnya di tim nasional"Dua tahun lalu saya pernah menyatakan ingin pensiunTetapi, ternyata PBSI masih meminta saya untuk membela IndonesiaKarena ranking saya masih yang tertinggi," katanya kepada wartawanIa berjanji akan bermain maksimal menghadapi partai final melawan Tiongkok besok"Ya, pasti kami harus berjuang sekuat tenaga untuk memenangkan pertandingan iniSaya kira semua pemain memiliki semangat yang sama," ujarnya.
Pemegang peringkat lima dunia ini juga mengakui selama ini banyak pihak yang sebenarnya menghendaki dirinya mundur dari tim nasional"Sebenarnya saya sudah banyak mendengar suara-suara yang menghendaki saya mundurTetapi mau bagaimana lagi, sampai sekarang ternyata belum ada pemain yang mampu menggantikan saya," ujarnya.
Sementara Tiongkok memastikan tiket ke final Piala Thomas 2010 usai mempermalukan tuan rumah Malaysia 3-0 pada babak semifinal di Stadion Putra, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, kemarinKemenangan ini membuat ‘Negeri Tiarai Bambu’ bakal berhadapan dengan Indonesia yang telah lebih dahulu lolos usai menaklukkan Jepang.
Peringkat satu dunia Lee Chong Wei gagal menyumbangkan poin bagi ‘Negeri Jiran’ dan setelah ditundukkan Lin Dan 21-17 dan 21-18Ganda Malaysia Koo Kean Keat dan Tan Boon Heong yang juga memegang rangking satu dunia juga dibuat tidak berdaya oleh pasangan China Cai Yun/Fu Haifeng 21-15 dan 21-10China akhirnya memastikan kemenangan lewat tunggal keduanya Chen Jin dengan mengalahkan Wong Coong Han 21-16 dan 21-7.Partai pamungkas bakal digelar di tempat yang sama, besokIndonesia terakhir kali berjumpa China di final Piala Thomas 2000 di Kuala LumpurTim ‘Merah Putih’ menundukkan China 3-0 dan membawa pulang trofi bergensi turnamen beregu putra ini.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Buru Double Winner
Redaktur : Tim Redaksi