jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum GP Ansor Addin Jauharudin mengatakan Gerakan Pemuda Ansor akan mengawal kepemimpinan Indonesia ke depan.
Hal ini akan ditegaskan dalam Apel Kesaktian Pancasila 2024 yang akan digelar serentak oleh 34 Pimpinan Wilayah dan 478 Pimpinan Cabang GP Ansor se-Indonesia.
BACA JUGA: Peringati Hari Kesaktian Pancasila, KawanJuang GP Gelar Gowes Gembira di Purwakarta
“Sekitar delapan jutaan kader akan mengikuti Apel secara serentak. Ini ketegasan kami dalam mendukung kepemimpinan Indonesia ke depan,” kata Addin Jauharudin di Jakarta, Minggu (29/9).
Menurut Addin, di masa transisi kepemimpinan dibutuhkan satu gerakan bersama antara pemerintah dan masyarakat untuk menghadapi tantangan-tantangan bangsa dan dunia.
BACA JUGA: Jokowi Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila
Melalui semangat Pancasila, Addin melanjutkan, Indonesia akan tampil sebagai negara yang lebih maju.
“Karena kami meyakini, salah satu implementasi politik kebangsaan yang kita usung adalah menjaga dan memelihara Pancasila, utamanya dalam hal perjalanan kepemimpinan Indonesia ke depan,” lanjutnya.
BACA JUGA: Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Ketua MPR: Harus jadi Pembangkit Semangat
Nilai-nilai Pancasila menurut Addin perlu dikonfigurasi dengan semangat kerja 5 tahun ke depan. Dan Addin meyakini bahwa di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto akan terlaksana untuk kesejahteraan rakyat dan kedaulatan negara.
“Sebagai langkah kesinambungan dengan pemerintah sebelumnya, saya meyakini Pak Prabowo akan menjadikan Pancasila sebagai pijakan dari setiap kebijakannya baik di politik, ekonomi, kebudayaan, hingga pendidikan,” tutur Addin.
Tidak hanya masalah nasional, menurut Addin Pancasila juga bisa menjadi jawaban dari kondisi global yang tidak menentu dan penuh ketidakpastian sehingga bardampak pada ancaman ekonomi dan geopolitik.
“Dengan segala pengalamannya, Pak Prabowo akan membawa Pancasila sebagai jawaban atas masalah dan geopolitik global. Ini alasan kenapa kami, politik kebangsaan membersamai pemerintah ke depan harus di. Untuk kebaikan Indonesia, kebaikan dunia, kebaikan rakyat Indonesia,” pungkasnya.(dkk/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad