jpnn.com - JAKARTA – Indonesia tahun ini akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan KTT Luar Biasa OKI. Dalam acara akbar tersebut, sebanyak 64 kepala negara pemerintahan akan berkumpul menjadi satu di acara KTT Luar Biasa OKI.
“Secara khusus Indonesia akan menjadi tuan rumah KTT luar biasa OKI yang kelima, yang akan diselenggarakan di Jakarta,” ujar Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (3/2).
BACA JUGA: Merasa Terancam, Israel Kirim Para Pencari Suaka ke Uganda dan Rwanda
Menurut Pramono, seluruh pelaksanaan KTT Luar Biasa OKI yang dihelat pada 6-7 Maret 2016 menjadi tanggung jawab Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mulai dari tempat, menu makanan, vanue, kendaraan hingga masalah fasilitas kesehatan.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menjelaskan rencananya Indonesia akan menjadi tuan rumah KTT luar biasa (extra ordinary summit) dari organisasi kerja sama Islam mengenai Al-Quds dan Palestina.
BACA JUGA: Ngeri! Badan Pesawat Komersil Ini Berlubang saat Mengudara
“Jadi rangkaian acaranya terdiri dari pertemuan senior official metting, kemudian dilanjutkan pertemuan tingkat menlu, dua pertemuan tersebut akan diselenggarakan tanggal 6 Maret. Kemudian tanggal 7 Maret akan digunakan khusus untuk KTT-nya itu sendiri,” imbuh Retno.
Dalam KTT Luar Biasa OKI kelima nanti, diharapkan bisa menghasilkan perkuatan dukungan OKI dan dunia internasional terhadap penyelesaian masalah Palestina.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Kejam! Australia Legalkan Penahanan Pencari Suaka di Pulau Nauru
BACA ARTIKEL LAINNYA... Reaksi Amerika Serikat Ketika Korut Luncurkan Satelit ke Angkasa
Redaktur : Tim Redaksi