jpnn.com, JAKARTA - KRI Teluk Lampung-540 yang mengangkut personel dan material Pasukan Marinir (Pasmar) 1 Satgas Pengamanan Pulau Terluar Kompi Komposit tiba di Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (27/1).
Sebanyak 130 prajurit Marinir berikut perlengkapannya melaksanakan debarkasi atau bergerak turun dari kapal perang itu dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19.
BACA JUGA: TNI AL Menginisiasi Kerja Sama dengan United Arab Emirates Navy
Tampak prajurit mariner berbaris rapi dan mengambil jarak satu dengan yang lainnya, satu per satu bergerak dicek suhu tubuhnya dan kemudian disemprot disinfektan.
“KRI Teluk Lampung-540 saat ini sedang debarkasi personel dan material Kompi Komposit Marinir Pasmar 1 di Dermaga Kolinlamil. Kami tetap memperhatikan protokol kesehatan dan harus tetap waspada dengan situasi masih merebaknya varian baru Covid-19,” ujar Komandan KRI Teluk Lampung 540 Letkol Laut (P) Rully Tri Anggoro saat mengawasi proses debarkasi.
BACA JUGA: KSAL Yudo Sebut Masih Ada 22 Kapal TNI AL tak Layak Pakai
Dia menjelaskan KRI Teluk Lampung-540 bertolak dari Dermaga Faslabuh Lanal Ranai, Kepulauan Riau, Sabtu lalu (22/1).
Kapal perang jenis Landing Ship Tank tersebut melaksanakan lintas laut Ranai - Jakarta selama kurang lebih 5 hari perjalanan.
BACA JUGA: Dengan Senjata Lengkap, Prajurit Marinir TNI AL Bergerak ke Perbatasan Indonesia-Malaysia
KRI Teluk Lampung-540 mengangkut prajurit Pasmar 1 kembali ke markasnya di Marunda setelah melaksanakan tugas pengamanan pulau terluar selama 12 bulan di Pulau Natuna.
“Sepanjang lintas laut tidak ada kendala, semua berjalan lancar. Prajurit Marinir yang selesai melaksanakan Satgas Pengamanan Pulau Terluar secara kasat mata terlihat masih semangat dan moril tinggi,” ungkap Letkol Rully sapaan akrab Komandan KRI Teluk Lampung-540.
Letkol Rully menilai tidak terlihat sedikit pun di raut wajah prajurit merasa lelah atau stres karena hampir setahun mereka berpisah dengan keluarganya.
Dalam beberapa kesempatan, Panglima Kolinlamil Laksda TNI Erwin S Aldedharma selalu menekankan kepada seluruh prajuritnya akan pentingnya melaksanakan disiplin prokes 5M.
Dia mengingatkan mengingat kesehatan prajurit adalah salah satu faktor utama keberhasilan suatu operasi yang dilaksanakan oleh unsur-unsur KRI jajaran Kolinlamil.
“Ingat, dengan tubuh yang sehat setiap prajurit akan mampu melaksanakan tugas yang diembannya. Menjaga kesehatan diri sendiri dan keluarganya tidak bisa ditawar lagi. Pandemi belum usai, varian baru masih bermunculan,” tegas Panglima Kolinlamil.
Usai debarkasi dan melewati protokol kesehatan, pasukan Marinir Pasmar 1 langsung bergerak naik truk untuk kembali ke markasnya di Marunda, Jakarta Utara.
Sementara KRI Teluk Lampung-540 melaksanakan penetapan kondisi teknis sebelum menerima perintah berlayar untuk tugas operasi berikutnya.(fri/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Friederich