jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), Ade Komarudin menegaskan pihaknya akan menjaga pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) hingga tahun 2019.
"SOKSI menjaga pemerintahan Jokowi sampai 2019. Siapapun yang ganggu pemerintahan ini, berhadapan dengan SOKSI," kata Ade Komarudin, kepada wartawan di Jakarta, Jumat (15/5).
BACA JUGA: Kasus TPPI, Bareskrim Akan Gandeng PPATK
Begitu juga terhadap pihak-pihak yang dulunya mendukung Jokowi dan kini ingin menjatuhkan Jokowi, menurut Ade, juga akan dihadapi SOKSI. "Saya tahu, dulu mereka dukung Jokowi. Tapi karena tidak puas, kini ambil ancang-acang untuk jatuhkan Jokowi. Saya tahu itu. Kalau bertindak menjatuhkan Jokowi, berhadapan dengan SOKSI," tegasnya.
Ketua Fraksi Partai Golkar DPR itu menjelaskan, sikap tegas menjaga pemerintahan bukan karena Jokowi jadi presiden. "Sikap tersebut juga berlaku bagi siapa pun presiden untuk menjaga kesinambungan pembangunan," ujarnya.
BACA JUGA: Bareskrim Libatkan PPATK untuk Ungkap Aliran Uang Kasus Kondensat
Kalau tidak dijaga sesuai dengan periodesasi jabatan kepresidenan lanjut Ade, rakyat sendiri yang dirugikan. "Terlalu banyak energi bangsa ini terkuras hanya gara-gara tidak puas. Sementara rakyat butuh perbaikan kesejahteraan," pungkasnya. (fas/jpnn)
BACA JUGA: Buwas Tegaskan Status Aher Masih Saksi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fahri Hamzah: Kekacauan ini Harus Diakhiri
Redaktur : Tim Redaksi